Logo

‎Geger WNA Cina Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Kos Kota Probolinggo

Reporter:,Editor:

Kamis, 20 November 2025 11:00 UTC

‎Geger WNA Cina Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Kos Kota Probolinggo

Polisi saat melakukan olah TKP di sebuah kamar kos di Kota Probolinggo. Foto: Zulafif.

JATIMNET.COM, Probolinggo – Seorang warga negara asing (WNA) asal Cina ditemukan meninggal dunia dalam kondisi membusuk di sebuah kamar kos di Jalan Cempaka, Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Kamis siang, 20 November 2025. Peristiwa ini membuat warga sekitar, terutama penghuni Rumah Kos Pelangi, heboh.

Tim Inafis Satreskrim Polres Probolinggo Kota langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Petugas melacak sumber bau menyengat yang berasal dari kamar korban. Dari pemeriksaan awal, polisi menduga korban telah meninggal lebih dari 24 jam sebelum ditemukan.

Korban diketahui bernama Zhang Dayu (55), pria asal Fujian, Cina. Polisi menemukan sejumlah obat-obatan serta paspor korban yang masa berlakunya sudah habis.

BACA: Kandang Tiga Lantai di Probolinggo Terbakar, 12 Ribu Ayam Terpanggang

Ketua RT setempat, Agus Sugianto, mengaku tidak pernah menerima laporan mengenai keberadaan WNA tersebut. Ia menyebut pemilik kos tidak memberikan pemberitahuan bahwa ada penghuni asing di tempatnya.

“Kami benar-benar tidak tahu kalau ada WNA yang tinggal di kos itu. Pemilik kos tidak pernah melapor, dan warga juga jarang melihat korban keluar kamar,” ujar Agus.

Setelah olah TKP selesai, petugas mengevakuasi jenazah ke RSUD dr. Mohamad Saleh Kota Probolinggo untuk dilakukan visum dan pemeriksaan lanjutan.

Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainal Arifin, menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan awal tidak menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

BACA: Bantah Isu Perundungan, Kepsek SDN Kaliacar I: Pemicunya Cinta Monyet Antar Siswa

“Tidak ditemukan unsur kekerasan. Informasi sementara, korban bekerja sebagai perantara jual beli kayu gaharu selama berada di Indonesia,” jelas Zainal.

Meski begitu, polisi tetap melakukan penyelidikan mendalam untuk memastikan penyebab kematian pria asal Cina tersebut.

“Kami masih menunggu hasil visum dan terus mendalami penyebab pasti kematian korban,” tambahnya.

Pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan instansi terkait serta perwakilan negara korban. Selain itu, kepolisian mengimbau para pemilik kos agar melaporkan keberadaan penghuni WNA guna menjaga ketertiban administrasi dan keamanan lingkungan.