Logo

Dikira Janin Bayi, Gumpalan Darah di Tempat Sampah Gegerkan Warga Mojokerto

Reporter:,Editor:

Senin, 30 December 2024 04:00 UTC

Dikira Janin Bayi, Gumpalan Darah di Tempat Sampah Gegerkan Warga Mojokerto

Polisi melakukan penyelidikan pada gumpalan darah yang ditemukan di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Dusun Sampang, Desa Sampangagung, Kec. Kutorejo, Kab. Mojokerto, Senin, 30 Desember 2024. Foto: Hasan

JATIMNET.COM, Mojokerto – Sejumlah warga di Dusun Sampang, Desa Sampangagung, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, digemparkan penemuan kantong plastik berisi gumpalan darah yang sempat diduga orok bayi, Senin pagi, 30 Desember 2024.

Kantong berwarna hitam berisikan gumpalan darah beku dan segar berwarna merah dan hitam itu ditemukan di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) setempat.

Petugas pengangkut sampah, Falikur Rohman, mengatakan ia pertama kali menemukannya sekitar pukul pukul 09.30 WIB usai mengangkut tumpukan sampah di gudang pabrik tak jauh dari lokasi.

BACA: Aborsi Janin, Sepasang Kekasih di Mojokerto Ditahan

"Enggak tahu, dikira itu janin, kayak gumpalan gitu, langsung dikubur disisihkan itu, dimainin kucing," ujarnya.

Lantaran takut, ia melaporkan penemuan tersebut ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke Polres Mojokerto.

"Terus sempat dikubur, karena takut, terus dilaporkan ke kepala dusun," katanya.

Menurutnya, ia bersama warga lain mengira benda tersebut orok atau janin yang sengaja dibuang ke sampah. Guna penyelidikan lebih lanjut, tim Inafis Satreskrim Polres Mojokerto didatangkan ke lokasi.

BACA: Janin yang Dipendam di Mojokerto Milik Pasangan Suami Istri karena Keguguran

"Dikiranya itu seperti janin, miripnya hampir sama, darahnya lumayan banyak, di dalam sampai tumpah-tumpah," katanya.

Sementara itu, bidan Desa Sampangagung Sri Hayati membenarkan jika kantong plastik tersebut memang berisi gumpalan darah. Namun ia belum bisa memastikan gumpalan darah itu apakah janin atau benda terkait medis lainnya.

"Hanya gumpalan darah, enggak bisa dipastikan karena banyak macam dari sisi lain," katanya.