JATIMNET.COM, Surabaya – Organisasi kesehatan dunia (World Health Organization/WHO) menetapkan cacar monyet sebagai penyakit berstatus darurat kesehatan global. Keputusan ini diambil karena kasusnya cepat menyebar ke sejumlah negara sejak ditemukan beberapa bulan lalu.

Dilansir dari laman alodokter, saat status darurat global ditetapkan tercatat sebanyak 16 ribu kasus cacar monyet dan lima penderita di antaranya meninggal dunia. Penyakit ini dilaporkan menyebar ke 75 negara, seperti Nigeria, Australia, Kanada, Amerika Serikat, Singapura, dan beberapa negara di Eropa.

BACA JUGA : Ini Gejala Cacar Monyet

Karena penyebarannya itu, WHO mempertimbangkan risiko kesehatan yang dapat menimbulkan beragam komplikasi. Ini seperti infeksi mata, kehilangan penglihatan, pneumonia, radang otak, hingga sepsis.

Selain itu, infeksi virus monkeypox pada ibu hamil diketahui dapat menyebabkan persalinan prematur, keguguran, dan kematian janin dalam kandungan. Maka, organisasi kesehatan dunia ini berharap agar seluruh negara merespon untuk mengendalikan penyebaran penyakit ini.

Sebagai langkah awal pengendalian penyebaran cacar monyet, maka perlu diketahui gejala-gejalanya. Ini seperti, demam tinggi, menggigil, sakit kepala berat, nyeri otot, lemas, pembengkakan kelenjar limfe yang diikuti dengan munculnya ruam di kulit.

Ruam akan berkembang mulai dari sebatas kemerahan, benjolan merah kecil yang nyeri, benjolan yang berisi air hingga nanah. Kemudian, akan pecah, mengering, dan mereda setelah 2 – 4 minggu.

BACA JUGA : Deteksi Cacar Monyet di Bandara Juanda, Dinkes Pasang Thermascanner  

Sementara itu, sejak status darurat kesehatan global cacar monyet ditetapkan belum ada laporan kasus infeksi virus ini di Indonesia. Meski demikian, perlu dilakukan pencegah agar terhindari dari penyakit tersebut. Adapun hal yang bisa dilakukan, seperti :

• Menghindari bepergian ke daerah atau negara dengan jumlah kasus cacar monyet yang tinggi
• Hindari kontak dengan hewan yang dapat menyebarkan virus monkeypox, terlebih bila hewan tersebut sakit atau dicurigai terinfeksi cacar monyet.
• Masak dengan matang semua makanan yang hendak dikonsumsi, khususnya daging
• Jaga kebersihan diri dan lingkungan dengan baik, termasuk menerapkan kebiasaan rutin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau handsanitizer.
• Terapkan hubungan seksual yang aman, misalnya dengan menggunakan kondom dan tidak bergantiganti pasangan.

Dengan melakukan cara mencegah cacar monyet di atas, dapat membantu menurunkan kemungkinan penularan kepada anak-anak, wanita hamil. Juga, kepada orang dengan gangguan sistem kekebalan tubuh yang berisiko tinggi terinfeksi penyakit ini.