JATIMNET.COM, Surabaya – Rumah mode asal Inggris, Burberry dikecam lantaran menampilkan hoodie “gantung diri” dalam London Fashion Week pada Minggu kemarin.

Kecaman itu dilontarkan oleh salah satu modelnya, Liz Kennedy.

Dalam tulisan panjang di Instagramnya Kennedy mengkritik hoodie itu. "Bunuh diri bukanlah mode,” ujarnya, dilansir dari www.bbc.com, Kamis 21 Februari 2019. “Jangan lupa tentang sejarah mengerikan hukuman mati tanpa pengadilan," tambahnya.

Liz berpartisipasi di acara tersebut namun tidak mengenakan item fashion itu. Sedangkan fashion show itu bertajuk “Pemberontakan Kaum Muda”, yang didedikasikan untuk anak muda. 

BACA JUGA: Nike Diprotes Soal Desain Sol Sepatu Air Max 270

Dia mengatakan protes ini dipicu setelah melihat desain hoodie itu, dan membawanya kembali ke masa ketika menjalani momen pengalaman bunuh diri di keluarganya.

Dia menegaskan protes ini bukan semata-mata tentang masa lalunya tentang bunuh diri.

“Ini masalah yang lebih besar dari saya, ada gambaran yang lebih besar disini tentang apa yang harusnya jadi mode dan ini ditangani dengan buruk,” katanya.

Adapun hoodie yang dimaksud masuk dalam koleksi Tempest. Hoodie tersebut memiliki tali memanjang di bagian leher dengan bentuk menyerupai tali untuk gantung diri.

BACA JUGA: Ini Desain Rumah Tahan Gempa yang Tak Populer

Liz bahkan mengatakan desain hoodie itu tidak glamor atau edgy.  Menurutnya desain mode yang mengarah pada "bunuh diri"  tidak bisa diabaikan. Apalagi koleksi ini ditujukan untuk gadis-gadis muda.

Liz mengatakan sudah menyampaikan hal ini di ruang ganti. Namun bukannya ditanggapi tapi malah disuruh membuat surat. 

Bos Burberry, Marco Gobbetti mengatakan pihaknya "sangat menyesal'  dan menambahkan desainnya.  “Tidak sensitif dan kami membuat kesalahan.” Burberry mengetahui jika Liz punya memori bunuh diri di dalam keluarganya.

Marco juga mengatakan pihaknya sudah menarik item fashion itu dari daftar koleksinya. “Kami merenungkan ini, belajar darinya dan menempatkan semua tindakan yang diperlukan agar hal itu tidak terjadi lagi,” ujarnya.

BACA JUGA: Ini Dua Produk Unggulan Lenovo untuk Gamers dan Desainer

Sedangkan Direktur Kreatif Burberry Riccardo Tisci juga meminta maaf dan mengatakan bahwa desainnya terinspirasi oleh tema bahari. Ia pun menyatakan tidak ingin membuat seseorang marah.

“Saya menyadari bahwa itu tidak peka. Saya akan memastikan hal ini tidak akan terjadi lagi,” ungkapnya.