JATIMNET.COM, Probolinggo – Rumah milik Mohammad Tholib (45) di Kelurahan Sumberwetan, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo menjadi sasaran perampokan, Sabtu dini hari, 31 Mei 2025.

Tidak hanya menggondol uang dan barang dari rumah tersebut, empat pelaku juga melukai Tholib dengan senjata tajam.

Awalnya, korban yang tertidur pada sebuah bangku panjang di teras rumah mendadak terbangun karena mendengar suara mencurigakan. Ternyata, langkah kaki empat perampok yang mulai memasuki rumah korban menjadi sumber suara tersebut.

Melihat empat pelaku yang semua memakai penutup wajah, Tholib berusaha melarang masuk. Tujuannya, mempertahankan harta bendanya agar tidak disikat kawanan perampok tersebut.

BACA: Dituding Miliki Ilmu Hitam, Rumah Warga Probolinggo Dilempar Bondet

Kegaduhan yang sempat terjadi di teras rumah, membuat Siti Nurkhotimah, anak korban yang tidur di kamarnya terbangun.

Ia bergegas ke luar kamar, dan saat itu Tholib diketahui bersimbah darah dan tidak berdaya. Penyebabnya, diduga karena dilukai dengan senjata tajam oleh kawanan perampok.

Siti menduga, ayahnya Tholib dibacok pelaku karena berusaha melawan perampok.  “Bapak sedang tidur di luar, tiba-tiba sudah berlumuran darah. Kami semua panik,” ujar Siti saat ditemui di rumahnya.

 “Saya kaget melihat ada empat orang di dalam rumah, semua pakai topeng. Saya diancam pakai celurit agar diam. Mereka (pelaku) juga meminta saya menunjukkan letak (penyimpanan) uang,” ungkapnya.

BACA: Polisi Telusuri Jejak Kejahatan Lain Perempuan yang Menggelapkan Motor di Probolinggo

Setelah mengambil uang, pelaku kembali masuk dan meminta handphone milik korban. Tidak hanya itu, pelaku juga menyekap salah satu anggota keluarga dan merampas sepeda motor matic beserta sejumlah barang berharga lainnya.

Yanto, sepupu korban, mengungkapkan warga yang sebelumnya mendengar teriakan minta tolong bergegas menuju lokasi kejadian.  

“Saya lihat Tholib sudah tidak berdaya, badannya penuh darah. Kami langsung bawa ke IGD RSUD dr. Mohammad Saleh,” kata Yanto.  

BACA: Bidan di Probolinggo Laporkan Istri Polisi Karena Dugaan Penipuan Bisnis Kosmetik

Sementara, Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota Iptu Zainal Arifin membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan pihaknya tengah melakukan penyelidikan intensif.

“Kami masih mengumpulkan bukti dan keterangan saksi. Identitas pelaku masih dalam proses penyelidikan,” jelas Iptu Zainal.

Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan segera melapor jika menemukan hal mencurigakan di lingkungan sekitar.