Logo

Wakil Ketua DPRD Jatim: Sinergitas Saling Melengkapi Jaga Senyum Ditengah Pandemi Covid-19

Reporter:,Editor:

Sabtu, 13 June 2020 04:00 UTC

Wakil Ketua DPRD Jatim: Sinergitas Saling Melengkapi Jaga Senyum Ditengah Pandemi Covid-19

Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak (dua dari kiri) bersama Forkopimda Jatim.

JATIMNET.COM, Surabaya - Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Sahat Tua Simanjuntak mengapresiasi inisiatif Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksda TNI, Heru Kusmanto bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, yang menaruh perhatian kepada nelayan dan petani di Selat Madura.

Menurut Sahat, kegiatan tersebut adalah bentuk sinergitas yang patut ditiru. "Meski ini adalah wilayah tanggung jawab Pemkot Surabaya dan Pemkab Bangkalan. Tapi beliau langsung turun bersama gubernur untuk memberi bantuan kepada petani dan nelayan, agar bisa mengurangi beban masyarakat terdampak," ujar Sahat dalam keterangan resminya, Sabtu 13 Juni 2020.

Politisi Partai Golkar itu menilai, paket bantuan di atas Kapal Republik Indonesia (KRI) Makassar-590 di tengah perairan Selat Madura, layak ditiru. Sinergitas antar Forkopimda membantu masyarakat terdampak Covid 19 yang belum tersentuh bisa segera ditolong,

"Kalau sinergitasnya berjalan dalam satu irama yang senang kan masyarakat. Karena semua saling melengkapi, yang terdampak pandemi ini tetap tersenyum karena diperhatikan," ungkapnya.

BACA JUGA: Kepala Divre Bulog Jatim Positif Covid-19

Sahat berharap, para petani dan nelayan yang berada disekitar Selat Madura tetap memperhatikan protokol kesehatan. "Jangan lupa pake masker, cuci tangan dan jaga jarak agar Covid ini tidak terus menular ke mana mana," tegasnya.

Gubernur Khofifah berhatap bantuan sosial ini bisa meringankan beban para nelayan yang ikut terdampak adanya pandemi Covid-19. Sehingga optimisme untuk menangkap ikan tetap bisa terus berjalan semestinya.

Sementara, Pangkoarmada II Laksda TNI Heru Kusmanto menerangkan, bantuan tersebut sengaja dikhususkan bagi para nelayan karena mereka merupakan salah satu penyumbang ekonomi Jawa Timur. Selain itu, para nelayan juga kut berperan dalam menjaga laut agar tidak dimanfaatkan secara ilegal.

"Terimakasih ibu Gubernur karena kami terus mendapat dukungan dan kepercayaan untuk turut serta menangani wabah Covid-19 di Jatim, beserta dampaknya bagi masyarakat,” kata Heru.

kegiatan yang bertajuk Peduli Kasih Dampak Covid-19 TNI AL tersebut menggelontorkan total paket bantuan yang disiapkan yaitu sebanyak 3000 paket sembako. Dimana, 750 paket telah diserahkan langsung pada nelayan yang sedang melaut dan sebagian besar adalah nelayan dari Kenjeran Surabaya, dan Batu Poron Bangkalan. Sedangkan, sisa bantuan akan diserahkan pada masyarakat nelayan yang berada di pesisir.