Logo

UMKM Ikan Kerapu dan Gula Merah Asal Bawean Gresik Tembus Ekspor Mancanegara

Reporter:,Editor:

Selasa, 19 October 2021 05:40 UTC

UMKM Ikan Kerapu dan Gula Merah Asal Bawean Gresik Tembus Ekspor Mancanegara

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani saat meninjau beberapa produksi UMKM asal Bawean Gresik. Foto: Humas Pemkab Gresik

JATIMNET.COM, Gresiki - Produk Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) asal Pulau Bawean, Gresik diekspor ke sejumlah mancanegara seperti Gula merah khas Bawean dan ikan Kerapu.

Komoditi yang diincar pasar luar negeri, yakni gula merah yang diekspor ke Malaysia, Belanda, Kanada dan Turki, sementara ikan Kerapu sudah dipesan oleh pembeli di Hongkong. 

Kepala Kantor Bea Cukai Gresik Bier Budy Kismuljanto menyebut, produk UMKM asal Pulau Bawean Gresik diekspor ke Belanda, Malaysia, Kanada dan Turki. "Kami akan terus mendorong untuk menjadikan UMKM di Gresik lebih naik kelas," katanya, Selasa 19 Oktober 2021.

Gula merah Myra asli Bawean, dengan produk Palm sugar powder  sebanyak satu twenty foot kontainer, dan Palm sugar solid satu ton dan Wedang jahe celup 500 bags, akan diekspor.

Baca Juga: Pelaku UMKM Perikanan Bawean Gresik Berpeluang Jadi Eksportir

Sementara nilai atau harga jualnya Palm sugar powder  3USD, Palm sugar solid  2.80USD dan Wedang jahe celup seharga 2.45USD. Negara tujuannya, untuk Palm sugar powder ke pasar Eropa, Hongkong, Australia, Canada, kemudian Palm sugar solid ke pasar eropa dan Wedang jahe celup ke pasar Turki.

Potensi ekspor asal Nawean lainnya, adalah ikan teripang. Kemudian dodol Bawean, serta ada tikar anyaman, tas, beragam kerupuk yang mana hanya perlu pendampingan proses izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT).

Sementara Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani terus mendorong pelaku UMKM Bawean, jika membutuhkan teknis untuk ekspor, pihaknya mempersilahkan mampir ke klinik ekspor.

"Kedepan urusan perizinan UMKM selesai di Kecamatan. Seperti layanan administrasi kependudukan Dispendukcapik yang bisa selesai di Kecamatan," ia memungkasi.