JATIMNET.COM, Probolinggo - Jumlah pasien yang sembuh dari Corona Virus Disease atau Covid-19 , di Kabupaten Probolinggo mulai menunjukkan hasil yang positif. Dari data hingga 31 Mei 2020 tren kesembuhan pasien positif Covid-19 mencapai 62,64 persen.

Juru Bicara Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo dr. Anang Budi Yoelijanto mengatakan, jika dihitung atau jumlahnya, pasien yang sembuh sebanyak 57 orang, dari total 91 pasien terkonfirmasi sebelumnya. 

Sedangkan pasien yang masih dirawat, sekitar 35 16 persen atau jumlahnya sekitar 32 orang. "Sampai kini, tingkat kematian pasien hanya sekitar 2,20 persen, atau jumlahnya 2 orang saja," kata dr Anang, Minggu 31 Mei 2020 malam.

Terbaru, kata dr Anang, dua tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di RSUD Tongas, dinyatakan sembuh dari Corona Virus Disease. Dinyatakan sembuh, setelah hasil pemeriksaan swab dua kali dinyatakan negatif.

BACA JUGA: Balita dan Anak Keluarga Tenaga Kesehatan di Probolinggo Positif Covid-19

"Kedua Nakes ini, masing-masing berasal dari Klaster Tenaga Kesehatan, RSUD Tongas. Pertama perempuan berusia 32 tahun, domisili Kota Probolinggo dan perempuan berusia 25 tahun, dari Desa Kedungdalem, Kecamatan Dringu," katanya.

dr Anang mengungkapkan, kondisi kedua pasien yang sembuh masih sehat, karena memang masuk dalam di kategori OTG (Orang Tanpa Gejala). Meski telah sembuh, keduanya tetap harus melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing selama 14 hari dan terus menerapkan protokol kesehatan.

"Jadi hasil swab ke-2 Nakes, keluar hari ini langsung dari Surabaya. Yang jelas untuk penyakit lainnya tidak ada, tapi mereka tetap harus rutin memeriksakan diri ke puskesmas terdekat supaya termonitor kesehatannya," katanya.

BACA JUGA: Tenaga Kesehatan di Kabupaten Probolinggo Positif Covid-19

dr Anang menghimbau, keduanya diharuskan betul-betul disiplin mematuhi protokol kesehatan, dan diterapkan tidak hanya pada waktu melaksanakan tugas, tapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu karena, orang bisa terinfeksi dari mana-mana dan tidak hanya di tempat kerja, bisa juga dari luar tempat kerja.

Sementara cepatnya informasi kesembuhan pasien positif Covid-19 di Kabupaten Probolinggo menurut dr Anang, dipengaruhi dengan adanya modifikasi catrige TCM (tes cepat molekuler) di RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

"Melalui TCM yang sudah dimodifikasi, proses tes swab pasien lebih cepat dan hasilnya dapat diketahui dalam hitungan jam. Mereka yang sudah 2 kali negatif, langsung kita pulangkan,” tandasnya.