Rabu, 28 October 2020 23:08 UTC
JUMPA PERS. Pjs Bupati Mojokerto Himawan Estu Bagijo (kiri) saat memberikan keterangan pada wartawan di Pringgitan atau rumah dinas Bupati Mojokerto, Selasa, 27 Oktober 2020. Foto: Karina Norhadini
JATIMNET.COM, Mojokerto – Jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Mojokerto menembus angka seribu tepatnya 1.012 orang. Namun diimbangi dengan jumlah kesembuhan yang total mencapai 936 pasien.
Pasien yang terpapar Covid-19 dengan gejala harus menjalani isolasi di RSUD dr. Soekandar, Mojosari dan RSUD RA. Basuni, Gedeg. Sedangkan pasien tekonfirmasi Covid-19 yang tanpa gejala atau Orang Tanpa Gejala (OTG) memilih isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Pjs Bupati Mojokerto Himawan Estu Bagijo mengatakan pihaknya terus bersinergi menuju perubahan zona oranye menjadi kuning atau risiko rendah. Pihaknya berupaya melakukan pendekatan komunikasi psikologis melalui verbal ataupun lewat gadget agar penderita Covid-19 selalu bahagia.
"Untuk menekan angka kasus Covid-19, kita terus melakukan pendekatan secara psikologi terhadap personal. Juga olahraga bersama sambil berjemur, dan lain-lain, yang mana mereka merasa tidak diisolasi," ucap Himawan, Rabu, 28 Oktober 2020.
Menurutnya, sebagai langkah lanjutan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mojokerto juga sudah melakukan deteksi dini terhadap seluruh tenaga kesehatan (nakes) untuk mengenali mereka yang rentan terpapar. Sehingga, dalam pendekatan ini pencegahan sekaligus pemetaan lebih dini menjadi hal penting dan mudah dilakukan.
"Semua Puskesmas sudah teridentifikasi. Ini orang-orang yang mempunyai penyakit berbahaya dan bisa menjadi ancaman terpapar, langsung kita treatment (obati) dengan pemberian multivitamin juga prebiotik. Supaya mereka punya daya tahan tubuh atau imun yang terjaga," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinkes Kabupaten Mojokerto Sujatmiko menambahkan hingga Selasa, 27 Oktober 2020, tercatat ada 1.012 kasus terkonfirmasi atau positif Covid-19 di Kabupaten Mojokerto.
BACA JUGA: Libur Panjang, Kapasitas Pengunjung Obyek Wisata di Mojokerto Dibatasi Maksimal Separuh
Ribuan kasus ini tersebar di 18 kecamatan dengan angka persebaran terbesar di lima kecamatan antara lain Kecamatan Sooko 107 kasus, Pungging 99 kasus, Bangsal 95 kasus, Mojoanyar 85 kasus, dan Mojosari 83 kasus.
Tercatat ada 32 orang yang meninggal akibat Covid-19 dan pasien yang masih dalam perawatan 44 orang.
"Meski angka kasus tinggi, angka kesembuhan juga cukup tinggi dengan jumlah 936 pasien sampai saat ini. Untuk kasus baru saat ini dominan Orang Tanpa Gejala (OTG)," ujarnya.