JATIMNET.COM, Probolinggo -  Pemerintah Kota (pemkot) berencana menambah empat rombongan belajar (rombel) dengan jumlah 100 siswa di Sekolah Rakyat Terintegrasi 7 Kota Probolinggo tahun depan.

Wali Kota Probolinggo Aminuddin mengatakan bahwa rencana penambahan rombel ini bertujuan memperluas akses pendidikan bagi warga kurang mampu.

Nantinya, seluruh siswa akan ditampung di gedung permanen Sekolah Rakyat Terintegrasi 7 yang kini masih dalam proses pembangunan. Lokasinya di Kelurahan Kedungasem, Kecamatan Wonoasih.

Aminuddin optimis keberadaan gedung permanen akan semakin meningkatkan kualitas layanan pendidikan bagi para siswa.

‎Terkait jumlah siswa di Sekolah Rakyat Terintegrasi 7 saat ini, ia menyatakan terdapat lima siswa yang mengundurkan diri. Rinciannya, empat siswa jenjang SMA dan satu siswa lainnya untuk jenjang SMP.

BACA: Mensos Targetkan Sekolah Rakyat Hadir di Setiap Kabupaten/Kota

‎Meski demikian, ia menegaskan secara persentase program Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo tetap berjalan dengan lancar dan sesuai harapan.

‎“Program ini secara keseluruhan berjalan baik dan terus kami evaluasi agar ke depan semakin optimal,” ujarnya saat mendampingi kunjungan Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf di Sekolah Rakyat Terintegrasi 7 Kota Probolinggo, Minggu, 14 Desember 2025.

Kunjungan Mensos ke sekolah rakyat itu guna memastikan kelancaran kegiatan belajar mengajar (KBM). Hasilnya diketahui, proses pembelajaran di sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo itu berlangsung dengan baik dan tanpa hambatan berarti.

“Ini kerjasamanya luar biasa. Kendala-kendala yang ada bisa diatasi bersama. Semoga ke depan terus membaik,” ujar Gus Ipul, sapaan akrab Saifullah Yusuf di sela-sela kunjungannya.