Logo

Syiar, Pemuda NU Dukung Penerapan Protokol Kesehatan di Tengah Pandemi

Reporter:

Minggu, 13 September 2020 23:00 UTC

Syiar, Pemuda NU Dukung Penerapan Protokol Kesehatan di Tengah Pandemi

MAJELIS DZIKIR. GP Ansor bersama Banom NU dan Remaja Masjid se Kecamatan Gayungan berbaur dalam kegiatan Majelis Dzikir dan Salawat Rijalul Ansor, Jumat 11 September 2020, malam. Foto : istimewa.

JATIMNET.COM, Surabaya - Di tengah pandemi Covid-19 tidak membuat kader Pemuda vakum. Mereka tetap melaksanakan kegiatan syi'ar Aswaja An Nahdliyah seperti zikir dan salawat dengan menerapkan protokol kesehatan.

Bahkan para kader Pemuda NU seperti Ansor, Fatayat NU, IPNU, IPPNU dan Pagar Nusa kompak satu barisan dalam melaksanakan amaliah ahlussunah wal jamaah an Nahdliyah.

Hal itu bisa dilihat dalam kegiatan Majelis Dzikir dan Salawat Rijalul Ansor di masjid Darussalam, Gayungsari Barat, belum lama ini. Seluruh badan otonom (banom) NU plus Banser dan remaja masjid se Kecamatan Gayungan membaur jadi satu. 

"Kami komitmen merangkul banom NU yang ada di Kecamatan Gayungan. Setiap kegiatan Ansor di Gayungan, kami pasti mengundang banom NU yang lain, demikian pula sebaliknya. Karena kami ini satu kesatuan, jadi satu barisan dan saling dukung," kata Ketua PAC GP Ansor Gayungan, Muhammad Fariz, Minggu 13 September 2020.

BACA JUGA: Fatayat NU Diminta Ikut Awasi dan Lapor Kondisi Bumil dan Balita di Surabaya

Sementara, Ustaz Abdul Malik Ketua MWC NU Kecamatan Gayungan mengapresiasi kekompakan banom NU di Kecamatan Gayungan. Ia berpesan, kegiatan rutin tidak boleh berhenti dengan catatan tetap melaksanakan protokol kesehatan. 

Ustaz Abdul Malik berpesan, selama pandemi kader NU harus disiplin menerapkan protokol kesehatan, mengenakan masker dan mencuci tangan. Dengan begitu penularan virus corona bisa dihindari. 

"Selama melaksanakan protokol kesehatan, silahkan terus beraktifitas dan memakmurkan masjid. Insya Allah, dengan berzikir dan bersalawat bersama hati menjadi tenang, sekaligus meningkatkan imun tubuh," pungkasnya.