Minggu, 24 May 2020 23:00 UTC
SEMBUH. Salah seorang pasien yang sembuh dari Covid-19 di Kabupaten Probolinggo saat pulang atau keluar dari rumah sakit. Foto: Dinas Kominfo Kabupaten Probolinggo
JATIMNET.COM, Probolinggo – Kabar baik kembali datang dari Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease atau Covid-19 Kabupaten Probolinggo.
Sebanyak 17 pasien yang sebelumnya terkonfirmasi Covid-19 dinyatakan sembuh dan sudah dipulangkan dari rumah pengawasan.
Juru Bicara Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo Anang Budi Yoelijanto mengatakan kepastian kesembuhan pasien setelah hasil uji swab dua kali hasilnya negatif.
Anang menjelaskan tes swab sendiri menggunakan Tes Cepat Molekuler (TCM) dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) milik RSUD Waluyo Jati, Kraksaan.
BACA JUGA: Kabar Gembira, 11 Pasien Covid-19 di Probolinggo Sembuh Bersamaan
“Seluruhnya dalam kondisi sehat serta tidak ada penyakit lainnya. Namun mereka tetap harus melapor ke pusat layanan kesehatan terdekat terkait perkembangan kesehatannya dan selalu menerapkan protokol kesehatan,” kata Anang, Minggu malam, 24 Mei 2020 malam.
Anang mengingatkan para pasien sembuh mesti menjaga kesehatannya dengan menjaga jarak (physical distancing) dari orang lain dan menghindari terinfeksi ulang atau tertular kembali.
“Terkait pemulangan pasien sembuh secara bertahap kami lakukan. Meski demikian, sampai di rumahnya mereka harus isolasi mandiri sampai 14 hari ke depan,” ujar Anang.
Ke-17 pasien yang sembuh berasal dari berbagai klaster. Kepastian sembuhnya mereka setelah swab kedua dengan hasil tes negatif yang keluar sehari sebelum lebaran, tepatnya Sabtu, 23 Mei 2020.
BACA JUGA: Pasien Covid-19 di Probolinggo Bertambah Satu Orang, Dua Lainnya Sembuh
Rincian klaster pasien yang sembuh di antaranya klaster Lepas seorang laki-laki berusia 61 tahun asal Desa Tamansari, Kecamatan Dringu dan klaster Pelangi (Surabaya) seorang laki-laki berusia 48 tahun asal Desa Guyangan, Kecamatan Krucil.
Lalu klaster Bali dua orang antara lain perempuan berusia 45 tahun asal Desa Liprak, Wetan Kecamatan Banyuanyar dan laki-laki berusia 44 tahun asal Desa Selogudik Wetan, Kecamatan Pajarakan.
Kemudian klaster Asrama Haji Sukolilo (Surabaya) 10 orang dari tenaga medis dan pegawai RSUD Waluyo Jati, Kraksaan meliputi laki-laki berusia 39 tahun asal Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan; laki-laki berusia 27 tahun asal Desa Kandangjati Wetan, Kecamatan Kraksaan; laki-laki berusia 28 tahun asal Desa Sogaan, Kecamatan Pakuniran; perempuan berusia 25 tahun asal Desa Patemon Kulon, Kecamatan Pakuniran.
BACA JUGA: Pasutri di Probolinggo Pasien Klaster Asrama Haji Sukolilo Sembuh dari Covid-19
Lalu laki-laki berusia 29 tahun asal Desa Alassumur Kulon, Kecamatan Kraksaan; laki-laki berusia 52 tahun asal Desa Sumberlele, Kecamatan Kraksaan, laki-laki berusia 43 tahun asal Desa Sumberlele Kecamatan Kraksaan; laki-laki berusia 33 tahun asal Desa Kedungcaluk, Kecamatan Krejengan; laki-laki berusia 33 tahun asal Desa Kandangjati, Kecamatan Kraksaan; laki-laki berusia 33 tahun asal Kelurahan Kraksaan Wetan, Kecamatan Kraksaan.
Sedangkan dari klaster Temboro tiga orang sembuh antara lain remaja laki-laki berusia 14 tahun asal Desa Kalirejo, Kecamatan Dringu; remaja laki-laki berusia 13 tahun asal Desa Klenang Kidul, Kecamatan Banyuanyar; dan remaja laki-laki berusia 22 tahun asal Desa Sentul, Kecamatan Gading.
Dengan sembuhnya 17 pasien ini, maka total pasien sembuh Covid-19 di Kabupaten Probolinggo mencapai 33 orang dengan rincian pasien terkonfirmasi positif 77 orang, 42 orang masih dirawat, 33 orang sembuh, dan dua orang meninggal dunia.