Selasa, 15 January 2019 06:35 UTC
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera
JATIMNET.COM, Surabaya - Polda Jatim berhasil menangkap satu dari dua muncikari yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) polisi terkait prostitusi daring (online). Satu muncikari yang tertangkap bernama Fitria (32) warga Jakarta. Ia juga sering menawarkan VA ke pengguna jasa prostitusi online.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, Fitria ditangkap di Jakarta oleh tim gabungan Polda Jatim. "Fitria ditangkap saat ada di Jakarta Senin malam, tersangka akan dibawa ke Mapolda Jatim," ucap Barung, Selasa 15 Januari 2019.
Dengan tertangkapnya Fitria, masih ada satu orang muncikari yang masih berkeliaran. Polisi masih terus mengejarnya.
Menurut Barung, sebenarnya Fitria ini akan menyerahkan diri ke Mapolda Jatim untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Namun Fitria sempat dihasut oleh temannya berinisial W dengan menghalang-halangi niatan itu.
"Tapi tim kami berhasil lebih dulu menangkap Fitria yang saat itu akan kabur," ucapnya.
BACA JUGA: Dua Dari Enam Artis Siap Penuhi Panggilan Polda Jatim
Para muncikari saling berkoordinasi satu sama lain, dengan cara barter informasi dalam penjualan jasa seks komersial. "Ada teman-temannya, keterangan (tersangka) tidak memiliki bos tapi koordinasi," ucap Barung.
Sementara untuk menawarkan jasa penyedia layanan seks, para muncikari jaringan artis dan model ini disebutkan Barung memiliki jaringan yang kuat. "Mereka gunakan jaringan, dari media sosial (medsos) juga dari mulut ke mulut," bebernya.
Seperti diberitakan, bisnis prostitusi online yang diungkap Polda Jatim tak hanya menjerat dua artis VA dan AS. Enam artis lainnya yang berinisial ML, BS, FG, RF, AC dan TP juga dipanggil sebagai saksi oleh penyidik Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim.
Enam artis ini diduga kuat terlibat kasus prostitusi daring yang dijalankan dua tersangka muncikari Tentri Novantah (28) dan Endang Sutantri (37).
Selain dua muncikari di atas, Polda juga memburu dua muncikari prostitusi online yang diduga kuat terlibat.
Dalam perkembangannya, prostitusi online ini juga melibatkan 46 artis dan 100 model. Mereka merupakan binaan dua muncikari Tentri dan Endang warga Jakarta Selatan, yang telah berstatus tersangka.