Senin, 05 August 2019 03:51 UTC
HARGA MELEJIT. Harga sapi di Pasar Pahing, Kecamatan Jetis Ponorogo menyebabkan harga kambing ukuran sedang justru turun jelang Idul Adha. Foto: Gayuh Satria.
JATIMNET.COM, Ponorogo – Harga kambing menjelang hari raya Idul Adha, yang jatuh pada 11 Agustus justru turun. Pantauan Jatimnet.com, harga kambing di Pasar Pahing Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo turun yang disebabkan banyak pembeli lebih memilih sapi.
Namun sejumlah pedagang menyatakan penurunan harga hanya terjadi pada kambing yang baru poel (tanggal giginya) dengan tubuh yang agak kecil. Penurunan harganya di kisaran Rp 300.000 sampai Rp 500.000.
Salah satu pedagang Sudar asal Ngrayun mengatakan beberapa pembeli kambing beralih membeli sapi karena dagingnya juga lebih banyak. Banyak juga pembeli yang membeli kambing langsung ke pedagang.
BACA JUGA: Kontes Kecantikan Kambing di Blitar Tingkatkan Kualitas Ternak
“Pembeli di pasar sekarang mulai sedikit, karena terlalu banyak pedagang. Belum lagi pembeli membeli ke pedagang, dan tidak ke pasar,” kata Sudar, Senin 5 Agustus 2019.
Pedagang lain Budiono menuturkan jika kambing ukuran jumbo justru harganya naik signifikan. Jika dibandingkan tahun lalu, kenaikan harganya berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 1 juta.
“Orang lebih memilih kambing yang ukurannya lebih besar, karena dagingnya juga lebih banyak,” tuturnya.
Kenaikan ini dikarenakan hanya sedikit kambing yang berukuran besar. Jika tahun lalu ukuran sedang di kisaran harga Rp 2,5 juta, saat ini sudah menembus Rp 3 juta. Bahkan ada beberapa penjual yang mematok harga sampai Rp 4 juta per ekor kambing.
Budiono melanjutkan warna kambing juga jadi penentu harga. Menurutnya, kambing dengan warna merah kecoklatan harganya selisih Rp 300.000, jika dibandingkan dengan kambing yang warnya hitam maupun putih.
BACA JUGA: Kambing dan Domba Perebutkan Piala Presiden di Kota Batu
Ia menyarankan kepada pembeli untuk membeli kambing kurban dengan jenis kelamin betina. Hal ini karena kambing betina dijual dengan harga yang lebih murah dengan kisaran harga Rp 1,5 juta sampai Rp 2,5 juta.
Sementara itu, harga Sapi di Pasar Pahing Jetis juga terpantau naik signifikan. Kenaikan harganya terpantau antara Rp 2 juta sampai Rp 3 juta.
Salah satu pedagang sapi, Hadi mengaku saat ini pasaran sapi kurban paling murah seharga Rp 18 juta. Sedangkan untuk yang ukuran sedang harganya sudah menembus Rp 25 juta ke atas.
“Tahun ini harga sapi kurban lebih bagus, naik dibandingkan dengan tahun lalu, terlebih untuk sapi yang warnanya merah,” pungkasnya.