Logo

Risma Sambut Rombongan ABK dari Liverpool

Reporter:,Editor:

Rabu, 07 August 2019 08:47 UTC

Risma Sambut Rombongan ABK dari Liverpool

SAMBUT ABK: Risma menyambut rombongan ABK yang baru saja pulang dari Liverpool. Foto: Lathifiyah.

JATIMNET.COM, Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyambut tujuh Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang baru pulang dari Liverpool untuk belajar.

Selama penyambutan, Risma tak henti-hentinya bertanya kepada sejumlah anak ABK tekait pengalaman yang dilakukannya selama di Liverpool.

“Bagaimana di sana? Sudah bisa apa saja,” kata Risma saat menyambut ABK di Ruang Kerja Walikota Surabaya lantai dua, Rabu 7 Agustus 2019.

BACA JUGA: Tujuh Anak Berkebutuhan Khusus Surabaya Menerima Beasiswa

Pertanyaan spontan tersebut dijawab langsung oleh jajaran guru dan anak ABK bahwa mereka senang dan mengatakan selama di Liverpool makan lima kali dalam sehari.

Spontan Risma kaget, tertawa dan menanyakan alasan nafsu makannya meningkat.

“Mungkin kangen makan nasi ya, makanya makannya banyak di sana,” kata dia.

Dalam penyambutan tersebut, sejumlah anak-anak juga menunjukkan kebolehannya dalam bernyanyi. Dengan menggunakan bahasa Inggris, ABK bernyanyi dengan lantang dan diiringi tepuk tangan oleh Risma.

BACA JUGA: ABK Berhak Mendapat Pendidikan untuk Kemandiriannya

Usai bernyanyi, perbincangan pun berlanjut, Risma menanyakan keahlian apa saja yang sudah dikuasai. Salah satu anak penyandang tunanetra Reva Gabriella Candra (13) dengan girang menyampaikan bahwa dirinya sudah bisa berjalan secara mandiri.

Selang bercerita, Risma meminta Reva untuk berkeliling ruangan menggunakan mobilty (tongkat roda) yang diperolehnya dari Liverpool.

Setelah menerima mobility, Reva berkeliling ruangan selama kurang lebih satu menit dan disaksikan oleh Risma.

“Di Surabaya kamu sudah bisa pakai tongkat itu, bisa mandiri. Dihapalin ya, di sekolah ga ada tanda-tanda jadi di hafalin,” kata dia.

BACA JUGA: Pemkot Surabaya Gunakan Tiga Jalur Penerimaan Siswa Baru

Risma juga berpesan kepada sejumlah guru yang mendampinginya agar mengajarkan pada seluruh ABK di Surabaya. Hal tersebut agar anak-anak bisa mandiri dan tidak bergantung dengan orang lain meskipun dalam kondisi tersebut.

Sekitar satu jam, sejumlah ABK memberikan oleh-oleh berupa cinderamata Liverpool berwarna merah. Saat menerima oleh-oleh tersebut Risma merasa senang, hal ini karena warna cindermata sesuai dengan warna kesukaannya.

“Terimakasih ya, aku sudah dikasih oleh-oleh,” katanya.