JATIMNET.COM, Ponorogo – Vaksinasi Covid-19 serentak di Kabupaten Ponorogo pada 41 fasilitas kesehatan dimulai Kamis, 28 Januari 2021. Salah satunya di RSUD dr Harjono yang melakukan vaksinasi pada 600 karyawan.

Meski begitu, ada sekitar 100 tenaga kesehatan di RSUD yang tidak dapat divaksin karena riwayat kesehatan. Sebab vaksin Covid-19 produksi Sinovac ini tidak bisa disuntikkan kepada orang yang memiliki komorbid (penyakit penyerta) jantung, diabetes, hipertensi, dan penyakit kronis lainnya. 

“Karyawan kita 700 lebih, ternyata feedbacknya dari Dinkes sekitar hampir 600. Ada 100 tidak mememnuhi syarat, jadi tidak divaksinasi,” kata Direktur RSUD dr Harjono Made Jeren.

BACA JUGA: 3.200 Dosis Vaksin Sinovac Sampai di Ponorogo

Ia menjamin karyawan dan tenaga kesehatan di RSUD yang tidak bisa divaksin dengan vaksin Sinovac karena mempunyai komorbid akan divaksin dengan vaksin lain yang bisa disuntikkan kepada orang yang mempunyai komorbid penyakit kronis.

“Lihat nanti, ada yang mengatakan merek lain bisa untuk pengecualian itu, tapi semua ada batasannya. Untuk kontra indikasi tertentu untuk Sinovac tidak bisa, mungkin vaksin lain bisa,” ujar Made.

BACA JUGA: Nyaris Batal, Perwakilan Vaksinasi Forpimda Ponorogo Berjalan Lancar

Made menerangkan pihaknya menargetkan 600 karyawan RSUD setempat akan selesai divaksinasi selama empat hari ke depan. Meski saat ini baru dimulai, namun ia manargetkan bisa ada 100 karyawan yang bisa divaksin. Di RSUD dr Harjono terdapat 13 vaksinator yang siap melakukan tugasnya hingga pukul 14.00 WIB.

“Ada sekitar 40-an dokter dan 300-an perawat yang akan divaksin di RSUD dr Harjono,” ujar Made.