Sabtu, 05 September 2020 03:45 UTC
PENGUSAHA MUDA. Pasangan Abdussalam-Ifan Ariadna Wijaya (dua dari kiri dan kiri) saat menerima rekomendasi dukungan dari Ketua DPC PKB Jember, Syaiful Bahri Anshori (tengah) pada Jumat 4 September 2020, malam. Foto: Faizin Adi.
JATIMNET.COM, Jember – Teka-teki arah dukungan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Pilkada Serentak 2020 di Jember mulai terjawab. PKB secara resmi memberikan surat rekomendasi dukungan kepada pasangan Abdussalam-Ifan Ariadna Wijaya, Jumat 4 September 2020 malam.
Ketua DPC PKB Jember yang juga anggota DPR RI, Syaiful Bahri Anshori menyerahkan surat rekomendasi dukungan di kantor sekretariat. Sebelum surat itu turun, pasangan Salam-Ifan mengikuti sosialisasi dalam bentuk Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) bersama PDI Perjuangan kota setempat.
Sekretaris DPC PKB Jember, Ayub Junaidi menegaskan bahwa rekomendasi partainya diberikan di detik-detik akhir lantaran kesibukan ketua partai. Kebetulan Ketua DPW PKB Jatim, Abdul Halim Iskandar juga menjabat Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
“Karena kesibukan beliau, rapat baru diselesaikan Jumat sore. Sementara surat dukungan harus dibawa langsung, tidak boleh secara elektronik,” kata Ayub.
BACA JUGA: Pilkada Jember, PDIP Rekom Pengusaha Muda Salam-Ifan
Terkait batalnya koalisi besar yang semula digagas PKB bersama seluruh partai di Jember, Ayub menyebut hal itu sebagai realitas politik. Meski demikian, PKB tetap optimistis bisa mengalahkan petahan bupati Jember, dr Faida yang maju di jalur independen.
Berdasarkan hasil Pemilu 2018 lalu, PKB dan PDI Perjuangan merupakan peraih kursi terbesar pertama dan kedua di DPRD Jember. Di mana PKB meraih delapan kursi dan PDI Perjuangan tujuh kursi.
“Yang penting kan bisa mewujudkan perubahan di Jember. Kami sangat optimistis bisa mengalahkan petahana,” tutur pria yang juga Ketua GP Ansor Jember ini.
Optimisime PKB ini, menurut Ayub, didasari survei internal yang dilakukan sejumlah partai. Dalam survei tersebut, diakui suara petahana Faida masih yang tertinggi. Namun trennya dari waktu ke waktu terus turun. Adapun suara penantangnya, termasuk kandidat yang diusung PKB terus naik.
BACA JUGA: Diantar 6 Partai, Pasangan Hendy-Firjaun Jadi Pendaftar Pertama Pilkada Jember
“Kalau petahana masih yang tertinggi, ya itu wajar. Berdasarkan perhitungan kami, untuk mengalahkan petahana tidak harus head to head. Bagus juga kalau ada tiga pasang calon,” papar Ayub.
Dengan mengusung Salam-Ifan, PKB-PDI Perjuangan berusaha membangun koalisi dengan partai papan tengah dan kecil, seperti Golkar, PAN dan Perindo. Ketiganya masing-masing memiliki dua kursi di DPRD Jember. Satu lagi adalah Partai Berkarya yang memiliki satu kursi. Adapun rekomendasinya dari DPP pimpinan Muchdi PR.
Pasangan Salam-Ifan rencananya akan mendaftar ke KPU Jember pada hari kedua, atau Sabtu 5 September 2020 siang. Pasangan ini memiliki satu kesamaan, yakni sama-sama berlatar belakang pengusaha dengan usia 40 tahun ke bawah. Adapun di hari pertama, pasangan Hendy-Firjaun telah lebih dulu mendaftar dengan didukung enam partai.