Petugas akan Tindak Masyarakat Langgar Prokes di Alun-alun Kraksaan

Alun-alun dalam Perbaikan, Masuk Melalui Pagar Bambu yang Rusak
Zulafif

Reporter

Zulafif

Rabu, 11 Agustus 2021 - 23:40

Editor

Ishomuddin
petugas-akan-tindak-masyarakat-langgar-prokes-di-alun-alun-kraksaan

LANGGAR PROKES. Kondisi pagar pembatas dari bambu di Alun-alun Kraksaan, Kab. Probolinggo, yang masih dalam perbaikan jebol dan masyarakat masuk tanpa menggunakan masker, Rabu sore, 11 Agustus 2021. Foto: Zulkiflie

JATIMNET.COM, Probolinggo – Meski Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tetap diterapkan di Jawa dan Bali termasuk Kabupaten Probolinggo, namun masyarakat kadang teledor pada protokol kesehatan (prokes).

Seperti yang terlihat di Alun-alun Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Beberapa pengunjung bisa berada di dalam kawasan alun-alun yang masih ditutup untuk umum. Mereka masuk melalui pagar pembatas dari bambu yang jebol.

Ada yang bermain di areal wahana olah raga, ada pula pengunjung yang sekadar menikmati suasana alun-alun sembari berswafoto. Ironisnya, beberapa pengunjung tak menggunakan masker.

BACA JUGA: Kasus Covid Meningkat, Pemkab Probolinggo Kembali Menjadikan SMP Sebagai Rumah Isolasi

Masuknya pengunjung tersebut diduga karena sejumlah pagar bambu penutup alun-alun yang masih dalam perbaikan sudah banyak yang jebol. 

Seperti terpantau pada Rabu sore, 11 Agustus 2021, sekitar pukul 16.50 WIB, beberapa pagar bambu yang jebol tampak terlihat di sisi utara alun-alun.

Setidaknya terdapat tiga titik pagar bambu yang jebol, mulai di sisi timur dan sisi sebelah barat pagar miring ke dalam, bahkan nyaris rusak.

Menyikapi itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi mengaku jika pihaknya sebenarnya sudah mengikat pagar bambu sekokoh mungkin.

Masih adanya pagar yang jebol, Dwijoko menyebut ada pihak tak bertanggung jawab yang memang sengaja ingin merusak pagar bambu yang dibuat.

"Soal tindakan bagi pelanggar, bukan merupakan kewenangan kami. Namun kalau kerusakan pagar yang ada, segera akan kami perbaiki," katanya.

BACA JUGA: Isolasi Terpusat Pasien Covid Gejala Ringan Dipimpin Danramil

Terpisah, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Probolinggo Achmad Aruman menyebut pihaknya sudah setiap hari melakukan imbauan dan membubarkan masyarakat yang masuk alun-alun yang sedang dalam perbaikan.

Hanya saja, masih ada saja masyarakat yang tetap nekat melanggar. "Setiap sore anggota kami sebenarnya sudah memperingatkan, bahkan diteriaki dari Mako, namun setelah keluar besoknya ada lagi," ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Pengamanan dan Penegakan Hukum Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo Ugas Irwanto mengaku baru mengetahui kejadian tersebut. Pihaknya akan segera mengambil tindakan atas peristiwa tersebut.

"Kita akan koordinasikan segera dengan satgas kecamatan agar dilakukan penertiban," kata Ugas.

Baca Juga