Logo

Penerbangan dari Bandara Juanda ke Bali Dihentikan 24 Jam

Reporter:,Editor:

Rabu, 06 March 2019 11:56 UTC

Penerbangan dari Bandara Juanda ke Bali Dihentikan 24 Jam

Aktivitas penerbangan di Bandara Juanda. Foto: DOK

JATIMNET.COM, Surabaya - Selama perayaan hari raya Nyepi, Bandar Udara Internasional Juanda tetap beroperasi seperti biasanya. Namun tidak melayani penerbangan menuju Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali yang memang tidak beroperasi selama perayaan Nyepi.

Humas PT Angkasa Pura 1, Yuristo Ardi mengatakan selama perayaan Nyepi, Bandara I Gusti Ngurah Rai tidak beroperasi. Sehingga, tidak ada penerbangan menuju Bali. Ia mengatakan ini untuk menghormati pemeluk Hindu di Bali yang menjalankan ibadah Nyepi.

"Setiap tahun dilakukan untuk menghormati masyarakat Hindu di Bali yang menjalani ibadah Nyepi," ucapnya, Rabu 6 Maret 2019.

BACA JUGA: Hari Raya Nyepi Tanpa Internet, Begini Tanggapan Menteri Agama

Penghentian operasional Bandar Udara Ngurah Rai selama 24 jam, dimulai Kamis, 7 Maret 2019 pukul 06.00 WITA, dan akan beroperasi kembali pada hari Jum’at, 8 Maret 2019 pada pukul 06.00 WITA. Penutupan ini tidak berdampak pada pengalihan penerbangan.

Tidak ada juga kerugian yang dialami maskapai. "Karena memang ini sudah setiap tahunnya terjadi jadi maskapai pun tidak melayanai penjualan menuju bali," ucap Yuristo.

Yuristo mengatakan masyarakat yang hendak menuju Bali akan melakukan penerbangan sebelum perayaan Nyepi. "Mereka memilih untuk berangkat jauh jauh hari menuju pulau dewata itu jika memang ingin berangkat," ucapnya.

BACA JUGA: Catur Brata Nyepi, Wisata Gunung Bromo Ditutup Dua Hari

Yuristo mengatakan ada sekitar 26 penerbangan yang menuju maupun dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Dari 26 penerbangan itu, ada 13 penerbangan dari Bandara Internasional Juanda menuju Bali dan sebaliknya.

"Selama penutupan itu tidak akan ada operasional menuju bandara I Gusti Ngurah Rai," ucapnya.

Meskipun Bandar Udara dinyatakan tidak melayani penerbangan berjadwal dan charter, akan tetapi PT. Angkasa Pura selaku pengelola Bandar Udara, bekerja sama dengan stakeholder terkait, tetap menyiagakan personel untuk melayani penerbangan yang bersifat darurat seperti emergency landing atau evakuasi medis.

BACA JUGA: Majelis Agama di Bali Usul Matikan Internet Saat Nyepi

Setelah 24 jam menghentikan kegiatan operasional, Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai akan kembali beroperasi secara normal pada Jum’at, 8 Maret pukul 06.00 WITA.

Dijadwalkan, penerbangan Lion Air JT-929 tujuan Surabaya untuk rute domestik, dan Indonesia AirAsia QZ-550 tujuan Kuala Lumpur untuk rute internasional menjadi penerbangan pertama yang akan berangkat dari Bali.

Sedangkan untuk penerbangan pertama yang mendarat di Bali adalah penerbangan Garuda Indonesia GA-7049 dari Lombok untuk rute domestik, dan Garuda Indonesia GA-897 dari Guangzhou untuk rute internasional.