Logo

Pembentukan Kabupaten Gambut Raya Kembali Menguat

Reporter:

Jumat, 10 August 2018 09:30 UTC

Pembentukan Kabupaten Gambut Raya Kembali Menguat

Ilustrasi.

JATIMNET.COM, Banjarmasin – Keinginan membentuk Kabupaten Gambut Raya atau lepas dari Kabupaten Banjar terus menyeruak. Setelah hampir dua tahun belum ada kejelasan, mulai bulan Agustus ini pemekaran kembali diusulkan.

Pembentukan Kabupaten Gambut Raya ini tidak lepas dari ketersediaan sumber daya alam, sumber daya manusia, serta pertumbuhan ekonomi di kawasan Kecamatan Gambut.

Bendahara panitia pemekaran Kabupaten Gambut Raya, Syarifah Santiyansyah mengatakan banyak kriteria pembentukan Kabupaten Gambut Raya tersebut. Salah satunya untuk lebih mendekatkan urusan dengan ibu kota pemerintahan kabupaten.

“Banyak SDA yang kemungkinan bisa menunjang dan menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) manakala Kabupaten Gambut Raya nanti terwujud,” kata Syarifah Santiyansyah sebagaimana dikutip Antara, Jumat 10 Agustus 2018.

Selain itu, di kawasan Kecamatan Gambut dan sekitarnya, mulai tumbuh dan berkembang perhotelan. Begitu juga dengan wilayah Kecamatan Gambut dan sekitarnya menunjukkan geliatnya dengan bermunculan kawasan pergudangan.

Dalam beberapa tahun terakhir ini lalu lintas angkutan barang dan jasa terus meningkat. Sebab jarak yang tidak terlalu jauh dengan Pelabuhan Trisakti serta Bandara Sjamsudin Noor Banjarmasin mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan tersebut.

Dia berharap seiring berakhir masa moratorium pemekaran provinsi serta kabupaten dan kota tahun 2022 itu segera terwujud.

Kabupaten Gambut Raya itu rencananya meliputi wilayah Kecamatan Kertak Hanyar yang berbatasan dengan Kota Banjarmasin, serta Tatah Makmur (pemekaran dari Kertak Hanyar), dan Kecamatan Sungai Tabuk.

Selain itu, wilayah Kecamatan Aluh Aluh, Beruntung Baru (pemekaran dari Aluh Aluh), dan Kecamatan Gambut sendiri. Adapun wilayah Aluh Aluh dan Beruntung Baru merupakan pantai selatan yang menyatu dengan Laut Jawa. Sementara wilayah tersebut merupakan pusat usaha perikanan laut di Kabupaten Banjar.