Logo

Pasien Covid-19 Klaster Pelangi Terus "Membayangi" di Probolinggo

Delapan Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19
Reporter:,Editor:

Selasa, 18 August 2020 02:00 UTC

Pasien Covid-19 Klaster Pelangi Terus "Membayangi" di Probolinggo

BERTAMBAH. Grafis Penambahan Jumlah Pasien Corona Virus Disease Atau Covid-19, di Kabupaten Probolinggo.

JATIMNET.COM, Probolinggo - Beberapa hari terakhir, klaster pelangi terus menambah jumlah pasien terkonfirmasi positif Corona Virus Disease atau Covid-19 di Kabupaten Probolinggo. Per Senin 17 Agustus 2020 malam, kembali delapan warga dinyatakan positif Covid-19. 

Dari jumlah tersebut, empat orang merupakan kontak erat dari kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya dan tiga orang dari kasus suspect. Sedangkan satu lainnya, pelaku perjalanan dari Surabaya.

Rincian delapan pasien tersebut adalah laki-laki berusia 33 tahun dari Desa Binor Kecamatan Paiton, perempuan berusia 21 tahun dari Desa Kandangjati Wetan Kecamatan Kraksaan dan perempuan berusia 39 tahun dari Desa Tongas Wetan Kecamatan Tongas.

Lalu laki-laki berusia 41 tahun dari Desa Kotaanyar Kecamatan Kotaanyar, laki-laki berusia 58 tahun dari Desa Curahtulis Kecamatan Tongas, laki-laki berusia 32 tahun dari Desa Karanganyar Kecamatan Paiton, laki-laki berusia 46 tahun dari Desa Blado Wetan Kecamatan Banyuanyar dan perempuan berusia 17 tahun dari Desa Karangrejo Kecamatan Kuripan.

BACA JUGA: Pasien Covid-19 di Probolinggo Bertambah 22 Orang

Juru Bicara Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19, Kabupaten Probolinggo dr Anang Budi Yoelijanto mengatakan, delapan pasien positif Covid-19 ini berdasarkan hasil pemeriksaan swab positif dari BBTKL (Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan) Surabaya.

Untuk orang terkonfirmasi positif yang masuk ke dalam OTG (Orang Tanpa Gejala), saat ini sebut dr Anang, kondisinya sehat dan sedang menjalani isolasi di rumah sehat Kabupaten Probolinggo dengan pengawasan ketat dari petugas medis.

“Dan mereka yang awalnya suspect, saat ini sedang menjalani perawatan di RSUD Waluyo Jati Kraksaan dan RSUD Tongas, untuk diobati keluhan-keluhan klinisnya. Sambil nanti akan dilakukan pemeriksaan swab evaluasi dari yang bersangkutan,” terang dr Anang.

dr Anang menyampaikan, tracing sudah dilakukan lantaran para pasien merupakan kontak erat dari kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya. Serta rapid test bagi pelaku perjalanan, yang hasilnya awalnya reaktif.

BACA JUGA: Pasien Covid-19 di Probolinggo Bertambah, dari ASN hingga Klaster KTI

“Sesuai protokol kesehatan, tracing masih akan diperluas dan diperdalam, guna mengetahui kontak-kontak erat yang sudah dilakukan. Yang pasti apapun hasilnya, orang yang pernah kontak dan dekat, akan dilakukan pemeriksaan rapid serta pemeriksaan swab,” katanya.

Meski demikian, dr Anang menjelaskan, jika tingkat kesembuhan jumlah pasien yang sembuh dari virus Corona mencapai 261 orang, atau setara 79,82 persen dari total kasus Covid-19 sebanyak 327 orang

Pasien yang sembuh, terang dr Anang, tetap harus membiasakan diri menerapkan protokol kesehatan. Seperti memakai masker, selalu jaga jarak, cuci tangan dan tidak sering keluar rumah apabila tidak perlu. Karena masih berpotensi, untuk terinfeksi kembali.

Dengan adanya tambahan tersebut, jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Probolinggo mencapai 327 orang. Dengan keterangan 53 orang masih dirawat dan menjalani isolasi, 261 orang sembuh dan 13 orang meninggal dunia.