Jumat, 18 December 2020 07:00 UTC
DISKUSI: Dikusi kemenangan yang digelar TMP Surabaya di Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Jumat 18 Desember 2020. Foto: TMP Surabaya.
JATIMNET.COM, Surabaya - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya telah menyelesaikan rekapitulasi surat suara Pilkada Kota Surabaya Tahun 2020. Pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji unggul dengan 145.746 suara.
Di mana berdasarkan data pemilih dan penggunaan hak pilih, untuk perolehan suara Eri Cahyadi-Armuji 597.540 dan Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno 451.794. Meraih kemenangan tersebut, DPC Taruna Merah Putih (TMP) Surabaya langsung merapatkan barisan di Kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya dengan menggelar diskusi relawan millenial.
Sebab, TMP menilai Pilkada Kota Surabaya 2020 ini tidak lepas dari partisipasi pemilih pemula. "Partisipasi pemilih pemula di Pilkada Surabaya meningkat di tahun 2020 dan ini adalah bukti bahwa peran pemuda signifikan dalam menggerakkan energi kebaikan," kata Ketua DPC TMP Surabaya, Aryo Seno Bagaskoro, Jumat 18 Desember 2020.
Diskuasi yang dihadiri relawan milenial mulai dari Gerakan Arek Suroboyo (GAS), Kita Arek Surabaya (Karsa), Arek Enom Suroboyo ini juga dihadiri paslon pemenang, Eri Cahyadi dan Armuji.
"Pilwali atau Pilkada Surabaya 2020 adalah pilwalinya atau pilkadanya para pemuda. Mas Eri Cahyadi dan Cak Armuji berhasil tampil sebagai sosok yang memenuhi fantasi anak-anak muda tentang pemimpin ideal yang mampu mengakomodir aspirasi dan membaur dengan frekuensi anak muda," Seno menegaskan.
Menurut Seno sapaan akrabnya, gotong royong pemuda di Pilkada Kota Surabaya 2020 dibuktikan dengan kayanya gagasan dan karya anak-anak muda selama pesta demokrasi. "Kami melakukan flashback dan melihat kembali sekian banyak rangkaian kontribusi anak muda," ujarnya.
Dia juga mengungkapkan, dalam kampanye yang dilakukan itu dengan mekanisme gotong royong, door to door, bentang banner, bagi pamflet, diskusi, deklarasi anti politik uang, masak bareng, mengadakan webinar, bagi kaos, dan banyak lagi. "Ke depan sinergitas ini akan terus kami jalin untuk bangun Surabaya bersama-sama," katanya.
"Saya titip Surabaya, agar anak-anak mudanya jadi satu. Jika anak-anak muda Surabaya bersatu dan bergerak, Insya Allah Kota Surabaya akan makin hebat," imbuh-nya.
Sementara Eri Cahyadi yang hadir dalam diskusi tersebut menyampaikan terima kasih kepada semua relawan yang telah bergerak untuk memenangkan dirinya di Pilkada Kota Surabaya 2020. Termasuk dari kalangan anak muda yang dikenal kelompok milenial meluangkan waktunya dengan berkampanye door to door.
Kemudian melakukan diskusi bersama warga di tengah pandemi Covid-19, dengan menerapkan protokol kesehatan masih terus memberikan kontribusi, tidak melihat latar belakang-nya yang terus digerakkan. "Anak-anak muda harus diberi ruang berkarya untuk Kota Surabaya," ujarnya.
