Logo

Orientasi Petrokimia Gresik Membangun Petani dan Pertanian Masa Depan Indonesia

Reporter:,Editor:

Rabu, 11 November 2020 23:40 UTC

Orientasi Petrokimia Gresik Membangun Petani dan Pertanian Masa Depan Indonesia

BERSAMA PETANI. Aktivitas para petani muda yang tergabung dalam Jambore Petani Muda yang diinisiasi Petrokimia Gresik. Foto: Humas Petrokimia Gresik

JATIMNET.COM, Gresik - Petrokimia Gresik, kembali  berkonsisten mendukung regenerasi petani dengan menggelar Virtual Gathering Jambore Petani Muda (JPM) keempat yang diikuti lebih dari 1.000 peserta dari berbagai daerah se-Indonesia.

Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo mengaku JPM bentuk komitmen Petrokimia Gresik membangun pertanian di Indonesia, dan penegasan arah bijak perusahaan berorientasi pada petani dan pertanian masa depan.

Pada tahun keempat penyelenggaraannya, JPM mengusung tema "Memanfaatkan Peluang Bisnis Pertanian Pasca New Normal dengan Prinsip Sustainable Agriculture dan High Social Impact”.

Dimana Petrokimia Gresik ingin mendorong generasi milenial dapat memanfaatkan peluang menjadi ladang bisnis di sektor pertanian yang beorientasi profit dan memberikan dampak sosial langsung bagi lingkungan sekitar.

BACA JUGA: Petrokimia Gresik Tingkatkan Optimisme Petani Pulihkan Ekonomi Nasional

“Pertanian terbukti menjadi sektor yang tetap tumbuh positif di tengah banyaknya sektor lain yang mengalami perlambatan di masa pandemi. Semakin banyak peluang bisnis yang bisa dimanfaatkan generasi muda, tentu akan membantu memperbaiki perekonomian Indonesia, ujarnya, Rabu 11 November 2020.

Lebih lanjut, Dwi Satriyo meyakini bahwa generasi milenial akan membawa perubahan pada sektor pertanian masa depan, hal ini ditandai dengan munculnya petani-petani muda sukses yang terlibat dalam Jambore Petani Muda. 

"Kami sangat bangga dapat mendukung dan memfasilitasi gerakan petani muda yang akan mengubah masa depan pertanian Indonesia. Semangat inilah yang harus terus kita dorong," ujar Dwi Satriyo.

Untuk itu, dalam momen JPM 4 ini Petrokimia Gresik sekaligus mengukuhkan Komunitas SahabatPetani.ID yang beranggotakan alumni Jambore Petani Muda. 

BACA JUGA: Siaga Musim Tanam, Mentan SYL: Petrokimia Gresik Elemen Penentu Jaga Ketahanan Pangan Nasional

Harapannya melalui komunitas ini, generasi muda yang memiliki ketertarikan di dunia pertanian dapat bergabung untuk memperoleh benefit, baik dalam bentuk pengetahuan maupun jaringan bisnis, dalam pengembangan usaha pertanian dari sektor hulu hingga hilir.

"Ini merupakan jaringan nasional, anggota komunitas dapat saling bertukar informasi dan pengalaman, sehingga bisa saling memperkuat konsep pengembangan pertanian, yang pada akhirnya akan memperkaya penerapan kegiatan pengembangan pertanian di masyarakat," tandas Dwi Satriyo.

Sementara itu, Sandi Octa Susila, salah seorang pembicara dalam forum ini menyatakan bahwa untuk menarik minat generasi milenial, tidak cukup dilakukan dengan sekedar himbauan atau ajakan saja, tetapi harus  dilakukan dengan secara nyata atau konkrit.

Untuk itu kita harus menghadirkan role model yang telah berhasil, sehingga lebih mudah mengajak milenial terjun ke bidang pertanian, ujar Sandi Octa yang juga merupakan Ketua Umum Duta Milenial Indonesia dan telah membina ratusan petani di Cianjur, Jawa Barat.

BACA JUGA: Mentan dan Petrokimia Gresik Komitmen Wujudkan Industri Berbasis Ramah Lingkungan

Dalam kesempatan ini, Petrokimia Gresik juga memberikan penghargaan “Petani Inspiratif” kepada tokoh pertanian yang memiliki kontribusi, jasa, menumbuhkan semangat dan upaya konkrit dalam memajukan bidang pertanian di Indonesia.

Penghargaan ini terbagi dalam 4 (empat) kategori yakni Petani Muda, Penyuluh Pertanian, Pengembangan Teknologi Pertanian dan Penggerak Sosial, dengan harapan dapat memacu semangat individu-individu yang bergerak di sektor pertanian. 

Serta memberikan kesempatan kepada generasi milenial untuk berkontribusi dalam dunia pertanian yang tidak hanya berorientasi profit namun juga memiliki manfaat secara sosial dengan membagikan ide-ide bisnisnya.

"Kami optimis masa depan pertanian Indonesia akan cemerlang di tangan generasi milenial. Kami komitmen akan terus berkontribusi dalam upaya regenerasi petani Indonesia untuk mewujudkan pertanian yang berkelanjutan," pungkasnya.