Logo

Nyetir Ambil HP di Dashboard, Mobil Selip Tabrak Pembatas Tol Mojokerto

Reporter:,Editor:

Rabu, 11 August 2021 10:40 UTC

Nyetir Ambil HP di <em>Dashboard</em>, Mobil Selip Tabrak Pembatas Tol Mojokerto

GARA-GARA HP. Petugas Polresta Mojokerto melakukan olah TKP bersama sopir yang mengemudikan mobil dan selip di exit Tol Penompo, Mojokerto, akibat ambil HP di dashboard, Rabu, 11 Agustus 2021. Foto: Polresta Mojokerto

JATIMNET.COM, Mojokerto – Akibat berusaha mengambil handphone di dashboard mobil, mobil selip dan menabrak pembatas jalan di exit Tol Penompo kilometer 712, Desa Canggu, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Rabu, 11 Agustus 2021. Pengemudi hilang kendali saat berusaha mengambil gawai yang berdering di atas dashboard mobil.

Mobil itu dikendarai Agus Suharmanto, 54 tahun, warga Kebraon Indah Permai, Surabaya dengan penumpang, Widya Purnamasari, 45 tahun, dan Khansadiya Rafaisyah, 13 tahun.

Kanitlaka Polresta Mojokerto Ipda Basoni menjelaskan peristiwa terjadi sekitar pukul 12.45 WIB. Mobil Mitsubishi Grandis dengan nomor polisi L 1989 OH itu melaju dari arah Surabaya tujuan Trawas, Kabupaten Mojokerto.

BACA JUGA: Menyenggol Truk, Penumpang Motor di Mojokerto Tewas Terlindas

Saat di perjalanan setelah exit Tol Penompo kilometer 712, pengemudi kurang konsentrasi dan mengalami selip.

"Soalnya mengambil gawai (HP) sedang berbunyi, ada telepon. Posisinya di dashboard mobil, jadi mau ambil terus malah hilang kendali kemudian menabrak besi pembatas jalan dan beton pembatas jalan," kata Basoni.

Akibatnya, dua penumpang asal Sidoarjo mengalami luka berat dan harus dilarikan ke RS Citra Medika, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo.

BACA JUGA: Remaja Putri Jadi Korban Tabrak Lari di Mojokerto

"Widya mengalami luka pada bibir sobek dan belikat sebelah kanan. Sama Khansadiya mengalami luka lecet pada wajah, dirawat di RS Citra Medika," katanya.

Basoni menambahkan kecelakaan yang tak memakan korban jiwa ini mengalami kerugian material puluhan juta rupiah.

"Untuk korban MD tidak ada, cuman kerugiannya sampai Rp20 juta. Saat ini BB diamankan unit laka kita," katanya.