Selasa, 10 December 2019 09:10 UTC
Plt Kepala Dinas DPM PTSP, Agus Sugiharto. Foto: Gayuh Satria.
JATIMNET.COM, Ponorogo – Investasi di Ponorogo sepanjang Januari hingga September telah tercapai Rp 750 miliar. Angka tersebut mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, sebesar Rp 341 miliar.
Plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP), Agus Sugiharto mengatakan sektor yang mendominasi investasi di Ponorogo adalah perdagangan.
“Dibandingkan dengan tahun lalu peningktan (sektor perdagangan) sekitar 200 persen,” kata Agus, Selasa 10 Desember 2019.
BACA JUGA: Tunggakan BPJS Ponorogo ke RSUD Capai Rp 40,8 Miliar
Dijelaskan Agus, selain perdagangan, investasi yang memberi kontribusi adalah pekerjaan umum dan perumahan rakyat serta keuangan. Melihat ketiga sektor tersebut, Pemkab Ponorogo beruapaya meningkatkan layanan, yang salah satunya kemudahan perizinan.
“Adanya Online Single Submission (OSS) memberi kemudahan investasi sepanjang tahun ini. Investor terbantu karena lebih mudah dan cepat,” terangnya.
Adapun investasi yang masuk sepanjang tahun ini terdiri atas sektor perdagangan Rp 402,2 miliar, pekerjaan umum dan perumahan rakyat Rp 74,05 miliar, jasa keuangan Rp 33,6 miliar, dan beberapa di sektor lain. Catatan DPMPTSP, tiga besar sektor investasi itu mampu menyerap 5.181 tenaga kerja di Ponorogo.
BACA JUGA: Hingga September, Investasi Surabaya Mencapai Rp 36 Triliun
“Sektor pendukung lainnya berasal dari pariwisata, perindustrian, kesehatan dan sektor lain,” ujarnya.
Meski begitu, Agus mengaku penamanan modal di Ponorogo masih didominasi penanaman modal dalam negeri (PMDN). Namun ia optimistis hingga akhir tahun 2019 ini, Pemkab Ponorogo mampu menyerap investasi hingga Rp 1 triliun.
“Padahal tahun-tahun sebelumnya hanya 300 sampai 400 miliar,” pungkasnya.