Selasa, 29 October 2019 02:40 UTC
LUAPKAN KECEWA. MP Mania turun ke jalan menuntut Ketua PSMP mundur, Senin 28 Oktober 2019. Foto: Karina Norhadin
JATIMNET.COM, Mojokerto - Suporter fanatik tim sepak bola Persatuan Sepak Bola Mojokerto Putra (PSMP), Mojokerto Putra (MP) Mania menggelar aksi di depan DPRD Mojokerto menuntut Ketua Umum PSMP mundur, Senin 28 Oktober 2019.
MP Mania yang mayoritas mengenakan pakaian serba hitam ini mengungkapkan keresahannya terhadap manajemen PSMP yang dinilai tak mengupayakan kejelasan status tim kesayangan mereka sejak diberi sanksi Komite Disiplin (Komdis) PSSI dalam perkara pengaturan skor liga dua 2018 lalu.
Dalam aksinya, mereka membawa sejumlah sepanduk bertuliskan "Jangan berlagak bisu buta dan tuli", Save PSMP lengkap dengan tanda tangan ratusan suporter, save Krisna Adi dan satgas anti mafia bola, seret manajemen PSMP.
BACA JUGA: Pembangunan Pengelolaan Limbah B3 di Surabaya Bisa Kurangi Pelanggaran Industri
Bahkan, ada satu spanduk bertuliskan "Besok saya yang jadi DPR, biar yang korupsi di hukum mati". Cuaca terik tak menghalangi para MP Mania melaksanakan aksinya.
Kordinator aksi Imam Leak mengatakan, sudah hampir tiga tahun PSMP tak pernah berlaga di kompetisi akibat sanksi Komite Disipilin (Komdis) PSSI.
"Kkita di sini mempertanyakan sejauh mana pembelaan manajemen atas sanksi bagi PSMP. Soalnya sudah hampir tiga tahun lamanya manajemen tak melakukan apapun terkait nasib tim kesayangan kami," jelasnya pada awak media, saat berorasi di Jalan Jayanegara.
MINTA KEJELASAN. Suporter tim Persatuan Sepakbola Mojokerto Putra menuntut kejelasan manajemen terkait tim kesayangan mereka. Foto: Karina Norhadini
Selain itu, kasus yang menjerat pemain PSMP Krisna Hadi juga menjadi sorotan MP Mania. Di mana sebelumnya Krisna Hadi dihukum akibat pengaturan skor pada laga Aceh United versus PSMP, yang sengaja tidak mencetak gol pada tendangan penalti yang dieksekusinya.
BACA JUGA: Mami LC Tempat Hiburan Malam Kota Mojokerto Terjaring Razia Akibat Narkoba
"Sampai saat ini apa upaya manajemen?," tanya Leak.
MP Mania menginginkan agar ketua umum PSMP Firman Efendi mundur dari jabatannya. Mereka juga mendukung satgas anti mafia bola menyeret Firman, kalau memang terlibat dalam pengaturan skor.
Sebelumnya, Komite Disipilin (Komdis) PSSI menjatuhkan hukuman kepada Persatuan Sepakbola Mojokerto Putra (PSMP) larangan bermain di Liga 2 selama tiga tahun karena karena terbukti melakukan pengaturan skor di Liga 2 musim 2018.
