Rabu, 25 June 2025 07:00 UTC
Kondisi rumah kontrakan yang menjadi lokasi penemuan mayat seorang pria yang telah membusuk di Dusun Karangtengah, Desa Johowinong, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Rabu pagi, 25 Juni 2025. Foto: Taufiqur Rachman
JATIMNET.COM, Jombang – Mayat seorang pria ditemukan di kamar sebuah rumah kontrakan yang masuk wilayah Dusun Karangtengah, Desa Johowinong, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Rabu pagi, 25 Juni 2025.
Kondisinya membusuk karena diperkirakan telah meninggal dunia sejak beberapa hari lalu. Kapolsek Mojoagung Kompol Yogas menyatakan bahwa mayat tersebut diduga menjadi korban pembunuhan.
Istri korban sebagai terduga pelaku pembunuhan itu telah menyerahkan diri ke pihak penyidik Polres Jombang.
Berdasarkan hasil interogasi awal, pembunuhan itu terjadi pada tanggal 14 Mei 2025. "Kasus ini ditangani langsung oleh Satreskrim Polres Jombang. Terduga pelaku sudah menyerahkan diri. Untuk proses lebih lanjut, kami serahkan ke polres," ujarnya.
BACA: Kisah Wanita Selamat dari Upaya Pembunuhan Pacarnya di Pacet Mojokerto
Terduga pelaku itu berinisial FP (47), warga Kecamatan Kesamben, Jombang. Perempuan itu diduga kuat menghabisi nyawa suaminya yang berinisial LK (45) asal Desa Catakgayam, Kecamatan Mojowarno, Jombang.
Pasangan ini diketahui menikah secara siri dan memilih tinggal di rumah kontrakan Desa Johowinong, Kecamatan Mojoagung.
Hingga kini, belum diketahui motif dari dugaan pembunuhan tersebut. Hanya saja, FP disinyalir menghabisi nyawa LK dengan cara diracun.
Hal itu dipertegas dengan pencarian sisa racun oleh pihak kepolisian saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Jasad korban sudah tidak bisa dikenali dan kondisinya sudah rusak, sudah membusuk. Kurang lebih sekitar 40 harian lebih (meninggalnya). Tadi, polisi datang ke sini (untuk melakukan olah TKP) juga mencari sisa racun," jelas Kepala Desa Johowinong Rojiun Widodo.
BACA: Mayat Penuh Luka Ditemukan di Jombang, Korban Pembunuhan?
Ia lantas menceritakan awal mulai ditemukannya jasad korban di rumah kontrakannya. Menurut Rojiun, warga mencium bau menyengat di sekitar lokasi kejadian.
Warga menyampaikan temuannya itu kepada pihak perangkat desa yang kemudian dilanjutkan ke petugas Polsek Mojoagung.
Menerima laporan itu, personel polisi mendatangi TKP. Karena pintu rumah kontrakan terkunci, perangkat desa dan polisi mendobrak pintu kediaman tersebut.
"Betul setelah pintu terbuka, di kamar depan dilantai ada mayat membusuk ditutupi kasur dan baunya sangat menyengat," ungkap Rojiun. Sekitar pukul 10.30 WIB, pihak kepolisian membawa korban ke RSUD Jombang.