Logo

Khofifah Banjir Kritik Terkait Bau Sampah di GBT

Reporter:,Editor:

Minggu, 03 November 2019 01:08 UTC

Khofifah Banjir Kritik Terkait Bau Sampah di GBT

DIKRITIK. Pernyataan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa diserang warganet setelah mengkritik bau sampah di sekitar Stadion GBT pekan lalu. Foto: Baehaqi Almutoif.

JATIMNET.COM, Surabaya - Warganet ramai-ramai berkomentar di media sosial milik Gubernur Jawa Timur. Mereka mengkritik pernyataan mantan menteri sosial terkait Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang bau sampah.

Di akun Facebok Khofifah Indar Parawansa misalnya, pada postingan tentang kereta cepat, ada beberapa komentar warganet yang justru membahas ihwal Stadion GBT.

Akun Deny Pratika berkomentar, "Bu Khofifah Indar Parawansa tolong tangani bw sampah dekat GBT. Jangan hanya mengeluh pindah Venue Pildun tanpa mikir solusi bw sampahnya. Bu.Risma Sdh bnyak terobosan, tinggal gubernurnya aja ditunggu tindakannya".

Di akun Instagram @khofifah.ip juga tak luput dari komentar tentang GBT. "Yokopo iki venue piala dunia gbt kok atek kate pindah2 barang sampean urusi sing liane ae buk! Cek bu Risma ngurusi bau sampah! Padahal yo gak!," tulis akun @rezaa_ae_ws.

BACA JUGA: PSSI Jatim Khawatir Status Tuan Rumah GBT di Piala Dunia U-20

Sementara akun instagram @ridhoapriii menuliskan, "Gelem gak gelem GBT kudu dadi tuan rumah piala dunia! Masalah sampah Bu Risma ngatasi!".

Terkait Stadion GBT, Kepala Biro Humas dan Protokol Jawa Timur Aries Agung Paewai menjelaskan, Gubernur Khofifah sangat menghargai semangat Bonekmania dan Pemkot Surabaya agar GBT dapat terpilih sebagai salah satu alternatif venue pelaksanaan piala dunia U-20.

“Akan tetapi alternatif lain harus tetap disiapkan, agar kesempatan menjadi venue tuan rumah piala dunia U-20 ini tidak akan berpindah ke provinsi lain,” kata Aries dalam keterangan resminya, Sabtu 2 November 2019 malam.

Menurutnya, pernyataan Khofifah terkait bau sampah di sekitar GBT, merupakan masukan dan motivasi bagi Pemkot Surabaya. Tujuannya untuk segera menyelesaikan persoalan tersebut. Hal ini perlu dilakukan, agar tidak ada hal-hal teknis yang mengganggu penilaian saat FIFA melakukan peninjauan.

BACA JUGA: Aroma Sampah Jadi Masalah Serius Stadion GBT

“Kami berbicara skala nasional, bukan daerah per daerah. Hal ini jangan disalahartikan dan ditanggapi negatif. Tidak ada Surabaya, tidak ada Malang, yang ada Jawa Timur dan Indonesia,” ungkap Aries.

Sebelumnya, Khofifah mengungkapkan kekhawatirannya terkait aroma sampah dari TPA Benowo di dekat Stadion GBT. Ia takut bau yang tercium saat sore berpengaruh pada penilaian FIFA untuk menjadikan Stadion GBT menjadi salah satu venue Piala Dunia U-20 2021.

Karenanya, Khofifah menawarkan sejumlah opsi stadion, salah stunya Stadion Gelora Delta di Sidoarjo, Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang, dan Gelora Bangkalan di Kabupaten Bangkalan.