Logo

Kemenperin Perkuat Sektor Riil Antisipasi Krisis Ekonomi Turki

Reporter:

Selasa, 14 August 2018 07:36 UTC

Kemenperin Perkuat Sektor Riil Antisipasi Krisis Ekonomi Turki

Salah satu jenis usaha di sektor riil di Malang. (Ilustrasi). Foto: Hari Istiawan

JATIMNET.COM – Krisis ekonomi di Turki membuat Kementerian Perindustrian mengambil langkah guna mengantisipasi dampak yang ditimbulkan di dalam negeri. Salah satunya adalah dengan memperkuat sektor riil.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, krisis di Turki membuat emerging economy itu mendapat sentimen negatif sehingga harus menjaga fundamental ekonomi.

“Untuk memperkuat sektor riil, akan mendorong investasi masuk di berbagai sektor di Tanah Air,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, seperti dikutip Antara, Selasa (14/8/2018).

Selain itu, Kemenperin juga berusaha meningkatkan ekspor berbagai produk manufaktur dan berupaya melakukan subtitusi impor. Pasokan bahan baku untuk proses produksi juga diharapkan dapat terjaga dengan baik, sehingga dapat menjaga iklim usaha tetap kondusif.

“Industri manufaktur ini fundamental, jadi ini yang harus didorong. Jadi, tentu struktur industrinya masing-masing diperkuat,” kata Airlangga.

Sehari sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai dampak dari adanya kekhawatiran krisis ekonomi Turki yang berakibat penurunan mata uang lira masih sebatas persepsi.

“Kami harus waspada. Kemenkeu akan terus berkoordinasi, seperti dengan BI dan OJK, di dalam menjaga terutama kalau pengaruhnya terhadap sentimen,” kata Sri Mulyani ketika meninjau persiapan Asian Games 2018 di Terminal 3 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin.

Ia menjelaskan situasi di Turki spesifik karena tidak hanya menyangkut masalah finansial namun juga keamanan dan politik tingkat global. Sehingga pihaknya akan memantau perkembangan ekonomi di Turki secara hati-hati.

Mata uang lira jatuh lebih dari 40 persen tahun ini menyusul kekhawatiran peningkatan kontrol ekonomi oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan serta memburuknya hubungan dengan Amerika Serikat.