Logo

Kejari Gresik Musnakan Barang Bukti Narkoba Senilai Rp 546 Juta

Reporter:,Editor:

Selasa, 23 August 2022 06:20 UTC

Kejari Gresik Musnakan Barang Bukti Narkoba Senilai Rp 546 Juta

Kepala Kejaksaan Negeri Gresik, M. Hamdan S saat pemusnahan barang bukti di halaman kantor Kejari Gresik. Foto: Agus Salim.

JATIMNET.COM, Gresik - Kejaksaan Negeri (Kejari) Gresik,  melakukan pemusnahan barang bukti (BB) dari 220 perkara yang sudah berkekuatan hukum tetap atau inkrah, Selasa 23 Agustus 2022.

Barang bukti yang dimusnahkan dari 220 perkara, sabu-sabu yang mendominasi dengan 79 perkara, disusul handphone dengan 64 perkara, kemudian senjata tajam dengan lima perkara.

Dikatakan Kapala Kejaksaan Negeri Gresik Muhammad Hamdan Saragi, pemusnahan barang bukti ini, merupakan kewajiban seorang jaksa selain mengeksikusi badan, juga pemusnahan barang bukti yang sudah inkrah.

"Barang bukti yang dimusnahkan ini periode bulan Juli sampai Agustus 2022," kata Kapala Kejaksaan Negeri Gresik, Muhammad Hamdan Saragi disela-sela pemusnahan barang bukti yang dipimpinnya.

Menurutnya  Barang bukti dimusnahkan agar tidak disalahgunakan, sekaligus, menunjukkan keseriusan dan komitmen tinggi dalam memberantas dan mencegah tindakan pidana di masyarakat Gresik.

Pada kesemepatan itu, Kajari Gresik menyatakan, bersama Polres Gresik berkomitmen memberantas peredaran narkoba di Kabupaten Gresik, dimana banyak anak-anak menjadi korban narkoba. 

"Dalam waktu dekat kami bersama pihak terkait akan membangun rumah rehabilitasi pecandu psikotropika agar para pecandu narkoba ini bisa diobati. Harapan nya bisa membantu para pecandu narkoba," pungkasnya.

Sementara, Kepala Seksi Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan Kejari Gresik Nugroho Tanjung merinci, barang bukti dimusnahkan dengan cara di bakar dan juga dihancurkan.

Pemusnahan diantaranya,  sabu-sabu sebanyak 455,717 gram senilai Rp546.860.400 dari 79 perkara, Ganja sebanyak 81,09 gram senilai Rp81.090.000 dari 3 perkara.

Tembakau sintetis sebanyak 18,91 gram dari dua perkara dan 83.560 butir pil double L senilai Rp 250.680.000 dari 4 perkara, jamu ilegal ada 3.558 botol yang dimusnahkan. 69 buah HP dari 64 perkara.

Kemudian lima senjata tajam, uang palsu 376 pecahan 50 ribu, 99 lembar pecahan 100 ribu, 12 timbangan elektrik, 22 alat hisap sabu, satu set jaring centrang, 30 potong pakaian, satu set angklung dan 143 botol minuman keras.

Pemusnahan barang bukti yang digelar di halaman kantor kejaksaan Jalan Raya Permata Desa Kembangan Kebomas dihadir Kabag Hukum Pemda Gresik, Kasat Narkoba Polres Gresik, Kasatpol PP Gresik dan Ketua Pengadilan Negeri Gresi