Sabtu, 21 September 2019 06:45 UTC
OLAH TKP: Polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) tempat korban jatuh dari pohon mangga di Jl Nias, Kota Blitar. Foto: Yosibio.
JATIMNET.COM, Blitar - Mbah Muryadi (73) warga Jalan Riau, Kelurahan/Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar meninggal dunia setelah terjatuh dari pohon mangga setinggi sekitar delapan meter saat membersihkan ranting pohon mangga, di depan rumah tetangganya.
Mbah Mur meninggal dunia, dengan kondisi luka parah di bagian kepalanya. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit Mardi Waluyo, Kota Blitar untuk divisum.
"Kepala korban terluka dan mengeluarkan banyak darah. Korban meninggal di tempat terjatuh," kata Kasat Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono, yang dikonfirmasi, Sabtu 21 September 2019.
BACA JUGA: Hutan Riau Terbakar, Pelajar TK Blitar Galang Dana untuk Korban
Informasi yang dihimpun, korban awalnya bersama saksi Sufandi (75) bergotong-royong membersihkan ranting pohon mangga di rumah Hanna Soenarti (75) di Jalan Nias. Sekitar pukul 08.00 WIB, dua manula ini memanjat pohon mangga, dengan menggunakan tangga bambu kemudian memanjat pohon.
Tak lama berselang, tiba tiba korban terjatuh dari atas pohon. Kepala korban terbentur ke tanah, darah segarpun mengucur membasahi tanah.
"Pohon yang dipanjat korban terdapat kabel listrik. Apakah korban terlebih dulu tersengat listrik kemudian jatuh masih kita dalami," ujar Heri.
BACA JUGA: Dua Warga Blitar Tewas di Sumatra saat Menumpang Bus Rosalia Indah
Saksi yang sempat panik, kemudian memanggil para tetangga untuk menolong Mbah Muryadi dan mengevakuasi ke rumah sakit. Korban divisum dan kemudian dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan di pemakaman umum setempat.
"Keluarga korban menerima kematian itu sebagai musibah. Jenazah dimakamkan hari ini oleh pihak keluarga," pungkas Heri.
