Logo

Ingin Cepat Kaya, Malah Tertipu Uang Mainan

Reporter:

Rabu, 17 October 2018 09:54 UTC

Ingin Cepat Kaya, Malah Tertipu Uang Mainan

Wiyanto (baju merah) mengaku selama ini merasa dihipnotis oleh pelaku karena uang mainan yang digunakan pelaku seperti asli. Foto : Moch Khaesar Januar Utomo

JATIMNET.COM, Surabaya – Wiyanto (36), warga Jabon Sidoarjo korban penipuan dengan modus penggandaan uang Fakrul Akbar (22), mengaku kepincut rayuan pelaku karena ingin cepat mendapat uang dalam jumlah besar.

“Pelaku menawarkan beberapa kali lipat dari hasil yang disetorkan, seperti Rp 5 juta akan mendapatkan uang Rp 500 juta,” katanya, Rabu 17 Oktober 2018.

Ia mengatakan pertama kali mengenal pelaku sekitar enam bulan lalu. Saat itu, ia sedang menjual sepeda motor miliknya seharga Rp 15 juta. Tanpa menawar sama sekali, Akbar datang dan membeli sepeda motor itu.

Mulanya Wiyanto curiga. “Orang ini kok gak menawar dan enak uangnya langsung bayar,” katanya.

BACA JUGA: Gasak Uang Ratusan Juta Bermodal Baju Koko

Saat Wiyanto kebingungan dengan asal muasal uang pembelian sepeda motor, Akbar menawarkan jasanya. Lelaki yang mendaku sebagai Gus Akbar itu mengaku bisa menggandakan uang. “Pelaku menawarkan membantu saya dapat uang,” jelasnya.

Wiyanto pun percaya dengan bualan pelaku. Terlebih pelaku memperlihatkan padanya uang asli. “Saat itu saya percaya saja mungkin karena saya sudah terhipnotis saat pelaku mulai beraksi,” katanya.

Mula-mula, ia memberikan uang Rp 5 juta pada Akbar. Tapi belakangan Akbar berdalih proses penggandaan uang tak berhasil karena ada syarat yang belum terpenuhi.

Akbar pun kembali minta uang pada Wiyanto dan menyuruhnya minum minyak apel jin dan mandi di Balekambang. “Semua saya lakukan,” ucapnya.

Tak kurang dari Rp 22,5 juta sudah ia setorkan pada Akbar. Tapi Akbar selalu berkelit ketika ditagih hasil penggandaan uang yang dihasilkan. Pada Wiyanto, Akbar berdalih ada persyaratan yang tak terpenuhi selama ritual penggandaan uang.

Wiyanto mengatakan selama ini melihat Akbar selalu memperlihatkan uang asli padanya. Tapi belakangan ia sadar jika uang itu ternyata uang mainan.