Sabtu, 16 November 2019 08:48 UTC
JENAZAH. Proses evakuasi jenazah tak dikenal di sungai di Ponorogo. Foto: Gayuh S.W
JATIMNET.COM, Ponorogo – Identitas mayat laki-laki yang mengambang di Sungai Dawuhan, Kelurahan Cokromenggalan, Kabupaten Ponorogo akhirnya terungkap. Korban diketahui bernama Tri Haryanto (35) warga Jalan Sulawesi, Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan Ponorogo.
“Identifikasi cepat bisa kami lakukan karena ada tato di beberapa bagian tubuhnya,” kata Kanitreskrim Polsek Kota Ponorogo IPDA Rosyid Effendi, Sabtu 16 November 2019.
Rosyid menerangkan, dengan adanya ciri-ciri tersebut kemudian pihaknya langsung mengajak keluarga korban, yakni ayah dan kakak korban untuk memastikan kebenaran dari identitas mayat tersebut.
BACA JUGA: Mayat Laki-laki Ditemukan Mengambang di Sungai Dawuhan Ponorogo
“Setelah melihat ciri-ciri tersebut ternyata benar, korban adalah Tri Haryanto,” terangnya.
Saat ini, tim forensik dari RS Bhayangkari Kediri sedang melakukan autopsi dan visum untuk mengetahui penyebab kematian korban. “Masih dalam proses penyelidikan, masih akan kami gali lebih lanjut terakit penyebab kematiannya,” uajrnya.
Sementara itu, dokter forensik RS Bhayangkara Kediri dr Tutik Purwanti menuturkan jika kondisi jenazah ketika ditemukan sudah mengalami pembusukan tingkat lanjut. Terlihat dari kulit ari dan rambut yang sudah mulai mengelupas.
BACA JUGA: Baru Tiga Bulan Diresmikan, Gedung Sentral Industri di Ponorogo Rusak
"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan luar, hanya ada lumpur di saluran pernafasan," tuturnya.
Saat ini proses penyelidikan akan penyebab kematian korban terus dilakukan dengan pemeriksaan toksikologi dengan mengambil sampel isi lambung korban. Hal ini bertujuan untuk mengetahu zat-zat apa saja yang telah masuk kedalam tubuh korban.
“Korban diperkirakan sudah meninggal sekitar empat hingga lima hari yang lalu,” pungkasnya.