Senin, 07 October 2019 04:54 UTC
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memotong tumpeng di sela HUT Bapenda ke-57, Senin 7 Oktober 2019. Foto: Baehaqi Almutoif.
JATIMNET.COM, Surabaya – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Timur membidik kerjasama dengan Alfamart, Link Aja, BTN, maupun Ovo untuk memudahkan pembayaran pajak kepada wajib pajak yang ada di luar Pulau Jawa.
“Kami akan meluaskan dan mendekatkan para wajib pajak, sehingga kepatuhan terhadap pembayaran pajak bisa lebih mudah,” kata Kepala Bapenda Jawa Timur Budi Setiawan usai upacaa HUT Bapenda ke-57 di kantor Bapenda Jatim, Senin 7 Oktober 2019.
Pemprov Jawa Timur tengah gencar memaksimalkan pendapatan dari sektor pajak kendaraan bermotor (PKB) yang ada di luar provinsi. Itu sebabnya program tersebut diprioritaskan bagi wajib pajak kendaraan bermotor.
BACA JUGA: Denda Dibebaskan, Wajib Pajak Mulai Padati Kantor Samsat
Tahun lalu, Bapenda Jatim sudah menggandeng Indomaret untuk mempermudah pembayaran pajak yang dimulai awal tahun ini. Budi mengklaim, telah ada 40.120 wajib pajak yang membayar melalui Indomaret dengan angka sebesar Rp 19 milliar.
Dari jumlah itu, lanjut Budi, enam persennya merupakan wajib pajak yang berada di luar Jawa Timur. “Itu yang penting, kami bisa mendapatkan pemasukan sebesar Rp 1,7 milliar,” ungkapnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawasa berharap inovasi terus dilakukan Bapenda Jatim. “Inovasi layanan adalah sebuah kewajiban. Update teknologi juga sudah menjadi keharusan,” kata Khofifah.
BACA JUGA: Dana Pajak Mengalir Ke Mana Saja?
Terpenting, menurut Khofifah, inovasi yang dilakukan dapat memudahkan menjangkau masyarakat. Bapenda sudah bekerja sama dengan Indomaret dan mempunyai layanan Samsat Keliling atau Samli.
Dia berharap hal seperti itu terus dikembangkan. Sehingga masyarakat lebih mudah dalam membayar pajak. Terutama wajib pajak yang sedang di luar Jawa.
“Di Jawa, Kalimantan, Sumatra bisa memudahkan. Artinya Bapenda harus berseiring dengan berbagai inovasi layanan, percepatan layanan, dan penjangkauan itu menjadi penting,” tandasnya.
