
Reporter
Bayu PratamaSabtu, 10 Agustus 2019 - 12:20
Editor
Hari Istiawan
TERTARIK. Pengunjung menanyaKan alat roasting kopi kepada salah satu penjaga stan yang menjual di Surabaya Coffee Era, Sabtu 10 Agustus 2019. Foto: Bayu Pratama
JATIMNET,COM, Surabaya – Sebanyak 32 stan warung kopi dan peralatan kopi disajikan dalam pameran Surabaya Coffee Era di Main Atrium Grand City Mall Surabaya, Sabtu 10 Agustus 2019.
Selain pameran, terdapat tiga kompetisi bagi seluruh pegiat kopi, yaitu roasting competition, latte art competition, dan brewers competition yang diikuti oleh 75 peserta untuk tiga kategori.
Panitia Acara, Akhtaufa Irfansyah menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan bisnis warung kopi yang mulai menjanjikan dalam beberapa tahun terakhir.
BACA JUGA: Minum Kopi Setelah Makan Bakal Mengganggu Penyerapan Gizi dan Mineral
"Perkembangannya bagus sih. Intinya semakin banyak orang yang kenal kopi. Mereka punya cerita yang berbeda-beda dalam memulai usaha kopi, punya resep masing-masing," ungkap Taufa kepada Jatimnet, Sabtu 10 Agustus 2019.
Ia juga menambahkan, geliat bisnis warung kopi tersebut juga terlihat dari sejumlah pengunjung yang hadir untuk menanyakan jenis kopi dan alat warungnya.
"Pengunjung rata-rata membeli bean (biji kopi), juga ada yang tertarik liat lomba," tambahnya.
BACA JUGA: Rahasia Menyeduh Kopi Tubruk Ala Kafe
Barista Pesenkopi Muhammad Arfinza menyampaikan bahwa perkembangan bisnis warung kopi saat ini cukup pesat terutama di daerah urban.
"Kalau di tempat kami dimulai dari buka cabang kopi di Malang kebetulan banyak mahasiswa di sana. Banyak yang datang minta juga untuk dibuka cabang di daerah lain, akhirnya kini sudah ada di Surabaya, Jember, dan Sidoarjo," pungkas Arfin.
Ia juga menyampaikan saran kepada barista dan pegiat di berbagai warung kopi untuk berani dan tekun berusaha dari nol serta tak lupa berinovasi.
BACA JUGA: Konsumsi Kafein Secara Teratur Dapat Melawan Peradangan
Ia menjelaskan, gerai pesenkopi kini sudah mencapai penjualan lebih dari 500 gelas per hari, dengan kisaran 300-700 gelas.
Mengenai fenomena barista, ia menyampaikan rata - rata mimpi untuk membuka warung kopi sendiri cukup besar.
"Setiap barista punya mimpi yang sama, ngambil ilmunya, inovasi, kalau sudah merasa cukup, buka sendiri," kata dia.