Logo

Gelaran Gowes To Zoo Dipastikan Tidak Diperuntukkan Bagi Masyarakat Umum

Reporter:,Editor:

Jumat, 19 March 2021 23:00 UTC

Gelaran <em>Gowes To Zoo </em>Dipastikan Tidak Diperuntukkan Bagi Masyarakat Umum

no image available

JATIMNET.COM, Surabaya - Guna memperoleh Orang Tua Asuh (OTAS) bagi para satwa, Pemkot Surabaya menggelar kegiatan bertajuk Gowes To Zoo, pada Minggu 21 Maret 2021.

Namun hal itu tidak diperuntukkan bagi masyarakat umum. Sebab, kegiatan tersebut dalam rangka meningkatkan kepedulian terhadap satwa langka.

“Jadi kegiatan Gowes To Zoo ini yang digelar pada Minggu besok itu, tidak untuk umum,” kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Febriadhitya Prajatara, Jumat 19 Maret 2021.

Baca Juga: Dishub Siapkan Layanan Bike Sharing “Gowes”

Nantinya pada pelaksanaan acara Gowes To Zoo akan diberangkatkan dari Balai Kota Surabaya dan tiba di Kebun Binatang Surabaya (KBS), peserta akan ditawarkan siapa saja yang bersedia ikut berpartisipasi sebagai OTAS.

“Saat hari H, peserta akan ditawarkan siapa yang ingin menjadi OTAS, termasuk jenis satwanya apa saja,” ia mengungkapkan.

Untuk menjadi OTAS, nantinya binatang tersebut tidak lah dibawa pulang. Akan tetapi, OTAS memberikan jaminan kepada satwa yang dipilihnya itu untuk dijadikan anak asuh, minimal satu tahun ke depan, satwa asuhnya terpenuhi asupan makanan.

Baca Juga: Akibat COVID-19, KBS Fokus Rekondisi Animal Welfare-nya

“Seperti misalnya seseorang akan menjadi OTAS hewan burung, maka burungnya tidak dibawa pulang hanya saja dipastikan jaminan permakanan dalam satu tahun mendatang,” ujar Febri sapaan akrabnya.

Oleh sebab itu, Febri kembali menekankan, kegiatan yang berlangsung pada Minggu mendatang, dipastikan tidak diperuntukkan bagi umum. Apalagi telah beredar undangan Gowes To Zoo yang tersebar di grup WhatsApp dan media sosial (medsos) ditekankan tidak untuk umum.

“Di acara tersebut juga tidak diperbolehkan adanya pendampingan karena kuota terbatas, dan yang paling penting menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19,” ia memungkasi.