Logo

Empat Peserta SKB Gugur Seleksi CPNS Kabupaten Madiun

Reporter:,Editor:

Senin, 14 September 2020 13:10 UTC

Empat Peserta SKB Gugur Seleksi CPNS Kabupaten Madiun

SERIUS. Para peserta mempersiapkan diri sebelum SKD CPNS berlangsung di Government Chief Information Officer (GCIO) Dinas Komunikasi dan Informatika Pemkot Madiun, Senin 27 Januari 2020. Foto: ND. Nugroho.

JATIMNET.COM, Madiun – Panitia Seleksi CPNS Kabupaten Madiun mencatat empat orang absen dalam seleksi kompetensi bidang (SKB) yang berlangsung sejak Jumat hingga Senin, 11-14 September 2020.

Diterangkan Kepala Bidang Pengembangan Pegawai, Pendidikan dan Pelatihan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Madiun, Sri Diana Dewi Kusumaningrum bahwa keempatnya memiliki alasan yang berbeda.

“Ada yang mengaku tidak mengetahui jadwal tes, meninggal dunia karena kecelakaan lalu lintas, nomor handphone tidak aktif saat dihubungi panitia, dan hamil muda,” katanya, Senin 14 September 2020.

BACA JUGA: Pilkada Ngawi Dipastikan Diikuti Calon Tunggal, Ony Anwar-Dwi Rianto Lawan Kotak Kosong

Keempat peserta SKB yang absen itu dipastikan gugur dalam CPNS. Adapun 716 peserta lain masih memiliki peluang lolos dan mengikuti tahapan berikutnya. Salah satunya pemberkasan. Namun, untuk pengumumannya belum diketahui jadwalnya.

“Yang menentukan (pemerintah) pusat, termasuk penilaian dan skoring antara seleksi kompetensi dasar (SKD) dan SKB,” ujar Diana kepada Jatimnet.com.

Disinggung tentang pemenuhan CPNS dari hasil SKB, ia menyatakan tidak mampu mengisi kuota secara keseluruhan. Sebab, pihak panitia seleksi mencatat ada beberapa lowongan yang tidak ada pendaftarnya.

BACA JUGA: Sosiolog UGM Arie Sujito Terbitkan Buku Kumpulan Esai Bertema Demokrasi

Selain itu, seluruh peserta seleksi untuk sejumlah lowongan tidak lolos pada penjaringan tahap awal pada Januari lalu.

Yang jelas, dari 360 kuota CPNS mayoritas untuk formasi tenaga pendidik dengan jumlah 237. Kemudian, tenaga medis sebanyak 91 dan tenaga teknis sebanyak 32. Untuk dapat menempati posisi itu, para peserta harus saling bersaing.

Setelah lolos SKD yang digelar di Ponorogo beberapa bulan lalu, peserta mengikuti tahap SKB. Kali ini, pelaksanannya di Gedung Kampung Pesilat Kabupaten Madiun.