Logo

Duterte Hancurkan Ferrari Selundupan 

Tindakan ini bukan yang pertama kali dilakukan.
Reporter:

Kamis, 01 August 2019 12:06 UTC

Duterte Hancurkan Ferrari Selundupan 

Foto: Unsplash

JATIMNET.COM, Surabaya – Filipina serius dalam menjalankan aturan untuk menghancurkan mobil yang diimpor secara ilegal. Kali ini mobil mewah Ferrari 360 Spider digerus alat berat lantaran diduga hasil selundupan.

Tindakan itu membuat banyak orang, terutama penggemar mobil, marah sekaligus terkejut menyaksikan video Ferrari digilas dengan alat berat.

Dikutip dari Gulf News Asia, Jumat23 Juli 2019, Ferrari itu seharusnya tidak masuk ke Filipina sebagai mobil secara keseluruhan, tetapi terpisah menjadi bermacam-macam bagian yang berbeda.

"Kendaraan itu keliru dilaporkan sebagai onderdil mobil, untuk menghindari pembayaran pajak yang seharusnya," kata komisioner bea cukai setempat, Rey Leonardo Guerrero, dikutip dari Suara.com, Kamis 1 Agustus 2019.

BACA JUGA: Ferrari Tak Akan Ajukan Banding Pasca Insiden GP Austria

Pada Agustus tahun lalu, Duterte memerintahkan supaya 68 mobil dan sepeda motor yang diimpor secara ilegal dihancurkan di hadapan publik.

Di antaranya terdapat Lamborghini Gallardo, sejumlah Porsche 911, beberapa BMW, mobil atap terbuka Ford Mustang, Nissan Skyline, dan masih banyak lagi.

Total nilai seluruh kendaraan pada saat itu sekitar $5,89 juta (Rp83 miliar).

Meskipun niatnya bagus, yakni menumpas orang-orang curang yang tak taat pajak, tetapi Duterte banjir kritik karena kebijakannya dinilai aneh.

BACA JUGA: Nissan Akan Kurangi 12.500 Pekerjaan Hingga 2022

Menurut Carscoops, daripada dihancurkan, kendaraan yang disita bisa dijual dengan mudah di pelelangan, dan hasilnya akan masuk ke kantong pemerintahan.

Namun sebaliknya, Carscoops menyebutkan, Duterte malah memilih untuk membuat sensasi dengan menakut-nakuti warganya.