Rabu, 23 March 2022 01:00 UTC
PASAR TURI. Gedung Pasar Turi Baru, Surabaya, yang pernah beberapa kali terbakar termasuk tahun 2007 kini sudah diperbaiki kembali dan siap dihuni, Senin, 21 Maret 2022. Foto: Pemkot Surabaya
JATIMNET.COM, Surabaya – Pembongkaran dan relokasi pedagang yang sebelumnya menempati Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Turi diapresiasi Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Surabaya Anas Karno. Ia menilai sosialisasi dan proses pemindahan pedagang telah dilakukan secara humanis.
DPRD Kota Surabaya mendukung penuh relokasi pedagang TPS Pasar Turi ke Pasar Turi Baru. Karena selama 15 tahun terakhir para pedagang TPS Pasar Turi telah menantikan kejayaan pusat grosir terbesar di Indonesia timur tersebut.
"Respons dari pedagang sangat baik, yang paling penting harus ada komunikasi yang baik juga antara Pemkot Surabaya, pedagang, dan PT Gala Bumi Perkasa," kata Anas, Selasa, 22 Maret 2022.
BACA JUGA: Sejarah Pasar Turi Surabaya, Sempat Terbakar hingga Dihuni Kembali
Setelah dilakukan pembongkaran, selanjutnya eks lokasi TPS Pasar Turi akan digunakan sebagai jalan utama menuju Pasar Turi Baru. Anas berharap nantinya arus lalu lintas di Jalan Pasar Turi menjadi lancar dan mempermudah akses masyarakat yang ingin berbelanja.
Anas sempat melihat proses pembongkaran TPS Pasar Turi. Ia juga mengunjungi Pasar Turi Baru didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Surabaya Irvan Widyanto, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kota Surabaya Muhamad Fikser, dan General Manager Pasar Turi Baru Teddy Supriyadi.
Pada kesempatan itu, ia juga sempat melihat dan mencoba fasilitas yang ada di dalam Pasar Turi Baru. Yang pertama, ia mencoba naik ke lantai dua dengan eskalator, selanjutnya menggunakan lift. Selain mengecek eskalator dan lift, Anas juga melihat kondisi toilet dan tempat parkir kendaraan.
BACA JUGA: Pasar Turi Baru Resmi Dibuka Setelah 15 Tahun Mangkrak
“Secara over all, alhamdulillah bagus. Mulai dari eskalator dan liftnya juga bagus, begitu dengan parkirnya yang juga luas sekali. Akan tetapi ada beberapa hal-hal kecil yang memang perlu ada pembenahan, seperti di toilet, itu harus dibersihkan dan harus kering,” ia menjelaskan.
Pasar Turi Baru diharapkan dapat menggerakkan kembali roda perekonomian Kota Surabaya, terlebih sebentar lagi bulan Ramadan. Dipastikan pada saat Ramadan nanti, Pasar Turi Baru akan menjadi tujuan utama masyarakat untuk berbelanja.
“Tanggapan dari pedagang tadi banyak yang berterima kasih karena sudah sejak lama ini (Pasar Turi) ditunggu-tunggu. Apalagi ini momennya mendekati bulan Ramadan, sehingga roda perekonomian Surabaya dapat tumbuh dan bisa bangkit kembali,” ia mengungkapkan.
