Logo

Bus Trans Jatim Gratis 17-18 Agustus 2025 di Semua Rute

Reporter:

Sabtu, 16 August 2025 02:00 UTC

Bus Trans Jatim Gratis 17-18 Agustus 2025 di Semua Rute

Warga antre untuk naik bus Trans Jatim di Terminal Mojosari, Kab. Mojokerto. Foto: Hasan

JATIMNET.COM – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-80, ada kabar gembira bagi pengguna bus Trans Jatim.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menggratiskan tarif seluruh layanan Trans Jatim selama dua hari, Minggu-Senin, 17 dan 18 Agustus 2025.

Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono mengatakan kebijakan ini merupakan arahan langsung Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sebagai bentuk apresiasi dan hadiah untuk masyarakat dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-80.

“Sesuai arahan Ibu Gubernur, Trans Jatim akan digratiskan pada tanggal 17 dan 18 Agustus selama dua hari, kecuali untuk layanan Trans Jatim Luxury. Semua koridor berlaku. Ini kebijakan Ibu Gubernur kepada seluruh masyarakat yang menggunakan layanan Trans Jatim,” ujar Nyono dikutip dari laman Jatim Newsroom, Selasa, 12 Agustus 2025.

BACA: Bus Trans Jatim Koridor VI “Gajah Mada” Resmi Layani Rute Mojokerto–Sidoarjo

Layanan gratis ini berlaku sejak awal operasional pukul 05.00 WIB hingga 21.00 WIB dengan total armada sekitar 130 bus yang tersebar di seluruh jalur.

Saat ini Trans Jatim telah melayani enam koridor, yakni:

• Koridor 1: Sidoarjo – Surabaya – Gresik

• Koridor 2: Surabaya – Mojokerto

• Koridor 3: Mojokerto – Gresik

• Koridor 4: Gresik – Lamongan

• Koridor 5: Surabaya – Bangkalan

• Koridor 6: Sidoarjo – Mojokerto

BACA: Diduga Digendam Saat Menunggu Bus Trans Jatim, Dompet Perempuan Ini Raib

Rata-rata, sekitar 20 ribu penumpang memanfaatkan layanan Trans Jatim setiap harinya. Dengan adanya kebijakan ini, Dishub Jatim memprediksi akan terjadi lonjakan jumlah penumpang.

Selain itu, Nyono mengungkapkan bahwa pihaknya tengah memproses kajian feasibility study untuk pengembangan rute laut Trans Jatim. Studi tersebut melibatkan konsultan guna menghitung potensi permintaan (demand) di masa depan.

“Kami ingin memastikan bahwa pengembangan layanan, termasuk Trans Jatim laut, benar-benar sesuai kebutuhan masyarakat dan bisa terintegrasi dengan moda transportasi darat yang ada,” katanya.

Pemprov Jatim berharap program ini tidak hanya menjadi kado istimewa bagi masyarakat di hari kemerdekaan, tetapi juga menjadi langkah strategis mendorong lebih banyak warga beralih ke transportasi publik yang aman, nyaman, dan terjangkau.