Logo

Bus KPK Sambangi Surabaya Ajak Warga Cegah Korupsi

Reporter:,Editor:

Jumat, 12 July 2019 12:15 UTC

Bus KPK Sambangi Surabaya Ajak Warga Cegah Korupsi

CEGAH KORUPSI. Tim pencegahan KPK dengan busnya akan berinteraksi dengan masyarakat Surabaya selama tiga hari ke depan. Foto: Bayu Diktiarsa

JATIMNET.COM, Surabaya – Bus KPK Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi telah hadir di Surabaya sejak mulai 12 – 14 Juli 2019. Serangkaian kegiatan pencegahan anti korupsi akan dilaksanakan di Mal Pelayanan Publik Siola.

“Kehadiran KPK di tengah-tengah masyarakat kali ini dalam upaya pencegahan korupsi. Bus KPK itu berisi berbagai fasiitas untuk belajar tentang anti korupsi,” kata Saut, pada pembukaan rangkaian kegiatan di Mal Pelayanan Publik Siola, Kota Surabaya, 12 Juli 2019.

Pembukaan tersebut dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Sekretaris Daerah Kota Surabaya Hendro Gunawan.  

BACA JUGA: KPK Geledah Rumah Mantan Pejabat Pemprov Jatim

"Dengan pendekatan pencegahan dan program koordinasi supervisi KPK, kami harapkan masyarakat sejahtera ditandai dengan akses kepada pendidikan dan kesehatan yang lebih baik, juga gaji penegak hukum yang lebih baik," ungkap Saut menambahkan.

Sedangkan, terkait daya saing Indonesia, menurut Saut ditandai dengan pembangunan kotanya yang semakin baik di banyak aspek termasuk pendidikan dan kesehatan.

Itu sebabnya, lanjut Saut, KPK hadir di daerah untuk menjaga dan mendorong perbaikan agar daerah dapat berkontribusi ke pusat.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam sambutannya mengapresiasi KPK yang telah menyisir berbagai elemen masyarakat dengan program pencegahan korupsi sejak kehadirannnya di Provinsi Jawa Timur yang diawali dari Kota Ngawi pada 25 Juni 2019.

BACA JUGA: Seluruh Anggota DPRD Lumajang Belum Melaporkan Kekayaan pada KPK

“Hari ini diajak bersama-sama oleh KPK melalui kegiatan bus ini sebagai program yang menurut saya strategis, karena masuk dari hulunya yaitu pencegahan,” ujar Khofifah.

Ia pun mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur untuk melakukan ikhtiar sebagai amanat yang ada pada tugas dan fungsi yang diemban di mana pun bertugas, baik di eksekutif, legislatif, yudikatif, private sector dan elemen masyarakat lainnya.

“Kami yang mendapatkan layanan dari bus KPK ini mengucapkan terima kasih. Semoga efektivitas program ini dapat dirasakan seluruh elemen masyarakat di Jawa Timur,” tutupnya.