Logo

Bupati Lumajang Positif Covid-19

Kini Total Tujuh Kepala Daerah di Jatim Terpapar
Reporter:,Editor:

Jumat, 11 December 2020 02:20 UTC

Bupati Lumajang Positif Covid-19

Bupati Lumajang, Thoriqul Haq saat menjalani tes swab

JATIMNET.COM Lumajang - Bupati Lumajang, Thoriqul Haq positif terpapar Covid-19. Dengan demikian, total saat ini ada tujuh kepala daerah di Jawa Timur yang sudah terpapar virus asal Tiongkok tersebut.

Informasi terpapar Covid itu disampaikan Thoriq melalui akun Facebook miliknya pada Jumat 11 Desember 2020 pagi. Thoriq mengaku sudah dua kali menjalani tes Swab.

“Tes Swab pertama, hari Rabu (9 Desember 2020), saat itu saya dinyatakan negatif Covid-19. Lalu keesokan harinya, tepatnya tadi malam (Kamis, 10 Desember 2020), saya tes swab yang kedua. Hasilnya saya dinyatakan positif,” kata politikus PKB ini.

Thoriq mengaku tidak merasakan gejala gangguan kesehatan. Karenanya , ia akan menjalani isolasi mandiri di rumahnya. “Alhamdulillah, saya dalam keadaan sehat dan bugar. Tentu saja saya harus patuh pada protokol kesehatan untuk yang terkonfirmasi positif Covid-19. Saya akan isolasi, sambil pemeriksaan awal, apakah ada gejala medis atau tidak,” tutur alumnus Sastra Arab IAIN Sunan Ampel Surabaya ini.

BACA JUGA: Kasi Pidsus Kejari Mojokerto Meninggal Dunia Positif Covid-19

Thoriq memastikan pemerintahan di Lumajang akan tetap berjalan normal. Wakil Bupati, Indah Amperawati Masdar, untuk sementara akan menjalankan roda pemerintahan. Seluruh jadwal rencana kegiatan Thoriq mulai hari ini dibatalkan seiring pelaksanaan isolasi mandiri.

“Saya mohon maaf bagi masyarakat yang sudah ada jadwal bertemu saya. Karena saya harus segera fokus supaya segera negatif. Penyelenggaraan pemerintahan, mulai hari ini akan dipimpin langsung oleh (Wabup) Bunda Indah, dengan tetap menaati protokol kesehatan,” tegas Thoriq.

Himbau Taat Prokes
Atas hal ini, Thoriq meminta seluruh warganya untuk benar-benar disiplin menjalankan protokol kesehatan. “Sayaingatkan masyarakat, agar kita sama-sama sadar untuk memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan. Itu wajib kita lakukan, agar pandemi segera berakhir,” ucap Thoriq.

BACA JUGA: 22 Nakes Terpapar Covid-19, RSUD dr Mohammad Saleh Kota Probolinggo Lockdown

Tujuh Kepala Daerah di Jatim
Dalam catatan Jatimnet.com, saat ini sudah ada tujuh kepala daerah yang positif terpapar Covid-19. Dari jumlah tersebut, tiga diantaranya meninggal dunia, dan satu orang sudah sembuh.

Kepala daerah pertama yang terpapar Covid-19 adalah Plt Bupati Sidoarjo, Nur Achmad Syaifuddin. Pria yang juga Wabup Sidoarjo ini meninggal pada 22 Agustus 2020 setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit. Cak Nur, sapaan akrabnya, menjadi kepala daerah pertama di Jatim yang menjadi korban virus corona.

Berselang empat bulan, Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto dinyatakan Covid-19 pada 23 November 2020. Dengan penyakit penyerta (comorbid) hipertensi, Dadang akhirnya meninggal dunia tiga hari berikutnya dalam perawatan di RSD dr Abdoer Rahem Situbondo.

BACA JUGA: Angka Kematian akibat Covid-19 di Jember Meningkat, Warga Diimbau Taat Prokes

Beberapa hari sebelum Dadang, Wakil Walikota Probolinggo, Mochammad Soufis Subri juga positif Corona dan dilarikan ke RSUD dr Soetomo, Surabaya. Setelah dirawat 19 hari, Subri akhirnya wafat pada 9 Desember 2020. Di rumah sakit yang sama pula, dirawat Bupati Jombang, Mundjidah Wahab karena Covid-19. 

Mundjidah positif Covid-19 sejak 26 November 2020. Selain itu, juga terdapat Wali Kota Malang, Sutiaji yang pada 30 November 2020 terpapar Covid-19. Sutiaji mengumumkan status kesehatannya itu melalui akun twitternya.

Bupati Probolinggo, Tantriana Sari juga positif Covid-19 pada 26 November 2020 dengan kondisi OTG (Orang Tanpa Gejala). Istri mantan bupati Probolinggo, Hasan Aminuddin itu  sudah sembuh sejak 6 Desember 2020 lalu. Saat ini, Tantri masih menjalani isolasi mandiri sesuai protokol