Logo

BI Buka Pekan Penukaran Kartu GPN, Apa Manfaatnya?

Reporter:

Minggu, 29 July 2018 07:34 UTC

BI Buka Pekan Penukaran Kartu GPN, Apa Manfaatnya?

Gubernur Jawa Timur Soekarwo (berdiri tengah) didampingi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Jatim Difi A. Johansyah (berdiri lima dari kanan) berfoto bersama perwakilan perbankan mitra GPN, di sela pembukaan Pekan GPN di Kantor BI Jatim, Surabaya,

JATIMNET.COM – Bank Indonesia (BI) secara serentak menggelar pekan penukaran kartu ATM dengan kartu debit/ATM bertuliskan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Kartu berlogo garuda itu bakal menjadi alat pembayaran secara digital. Apa keunggulannya?

GPN merupakan sistem transaksi yang mengintegrasikan berbagai kanal pembayaran yang memfasilitasi transaksi elektronik.

Gubernur BI Agus D.W. Martowardojo sebelum digantikan Perry Warjiyo Mei lalu mengatakan, bahwa GPN bisa menggantikan mesin ATM atau EDC milik masing-masing perbankan sebagai alat pembayaran.

Banyaknya pengadaan infrastruktur dan teknologi itu merupakan akibat dari fragmentasi yang muncul, karena kecenderungan industri untuk membangun platform sistem pembayaran yang sifatnya ekslusif.

Sehingga platform yang ada belum saling terhubung (interconnected), yang kemudian melahirkan inefisiensi. Sebab setiap perbankan berlomba untuk membangun infrastruktur yang membutuhkan biaya investasi tinggi dan enggan berbagi layanan. Seperti untuk membangin mesin ATM dan pengadaan EDC.

Manfaat lain, masyarakat tidak perlu punya banyak kartu. Selama ini, kartu tertentu hanya dapat digunakan di mesin ATM tertentu pula. Kalaupun bisa, ada biaya tambahan atau disebut Merchant Discount Rate (MDR) sekitar 2-3 persen untuk penerimaan transaksi antar bank (off us).

Kehadiran GPN, maka MDR transaksi off us ditetapkan 1%. Sementara transaksi masih dalam sesama bank (on us) hanya sebesar 0,15%. Pemerintah berharap keberadaan GPN, terjadi penghematan ekonomi Rp 1,5-1,8 triliun dari penurunan MDR.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur Difi A. Johansyah menyatakan pekan GPN ini sebagai tindak lanjut peluncuan kartu GPN di Jakarta sebelumnya.

“Kami berharap penggunaan GPN ini bisa mendorong penguatan ekonomi di masing-masing daerah,” terangnya di sela Pekan GPN, Minggu 29 Juli 2018 di kantor Perwakilan BI Jatim.

Di Surabaya sendiri, pekan GPN berlangsung mulai 30 Juli sampai 3 Agustus dan dibuka Layanan Gerak Perbankan untuk penukaran kartu ATM/Debet Berlogo GPN di empat lokasi, Kantor Perwakilan BI Jatim, Kantor Pemerintah Provinsi Jatim, Balai Kota (Taman Surya), dan Pasar Atom.