JATIMNET.COM, Probolinggo - Suasana duka menyelimuti lingkungan Pemerintahan Kota Probolinggo, setibanya jenazah almarhum M Soufis Subri di Kantor Pemkot Probolinggo, Rabu 9 Desember 2020.

Di bawa dengan mobil ambulans RSUD dr Mohammad Saleh, Kota Probolinggo jenazah Wakil Wali Kota Probolinggo langsung disalati di halaman Kantor Pemkot Probolinggo.

Dibawah guyuran rintik hujan, Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin langsung bertindak menjadi imam salat jenazah orang nomor dua di Kota Probolinggo tersebut.

Usai mensalati jenazah almarhum, Wali Kota Hadi memohon doa masyarakat Kota Probolinggo, agar amal ibadah M Soufis Subri diterima Allah SWT.

BACA JUGA: Kena Covid-19, Wakil Wali Kota Probolinggo Meninggal

"Inna lillahi wa inna ilahi rojiun... Inna lillahi wa inna ilahi rojiun..., saya pribadi dan atas nama pemerintah Kota Probolinggo merasa sangat kehilangan beliau,"ujar Hadi ke para takziah yang hadir.

Hadi mengaku begitu kehilangan partnernya, dimana selama dua terakhir berjuang bersama, guna kemaslahatan masyarakat Kota Probolinggo.

"Hubungan kami sangat baik, bukan hanya keluarganya saya juga sangat kehilangan. Meski upaya ikhtiar sudah dilakukan, tapi memang sudah waktunya beliau kembali,"terang Hadi sembari meneteskan air matanya.

Sementara Kepala Diskominfo Kota Probolinggo, Aman Suryaman mengatakan sosok M Soufis Subri merupakan pemimpin yang berdedikasi tinggi atas pekerjaannya.

BACA JUGA: 39 ASN di Probolinggo Terpapar Covid-19

Utamanya dalam membina para OPD di lingkungan pemerintahan Kota Probolinggo, almarhum dikenal sangat humanis dan selalu memberikan motivasi.

"Pesan terakhir beliau, yakni meminta kita agar selalu kompak menjalankan amanah. Karena beliau ini, selain sebagai pemimpin juga seorang manajer yang baik. Kami selalu diingatkan, kami selalu didampingi saat menjalankan tugas. Menurut beliau, yang terpenting dalam bekerja adalah ikhlas,” ia memaparkan.

Aman menyampaikan, sebelum almarhum dinyatakan terpapar Covid-19 dan dirawat, bersangkutan sempat mengeluhkan demam. Hanya saja begitu tinggi dedikasinya atas pekerjaannya, almarhum tetap melaksanakan tugasnya.

"Setelah jatuh sakit, beliau sempat dirawat di RSUD dr Mohammad Saleh Kota Probolinggo, sampai akhirnya dirujuk ke RSUD dr Sutomo, Surabaya,"pungkasnya.

Ditanya apakah almarhum memiliki komorbid selain Covid-19 yang dialami, Aman menyebut berdasarkan sepengetahuannya Almarhum M Soufis Subri merupakan sosok yang sehat dan selalu semangat.