Logo

BBM Naik Tidak Berdampak Bagi Nelayan Lamongan, Ternyata Mereka Gunakan Alat Ini

Reporter:,Editor:

Kamis, 22 September 2022 05:00 UTC

BBM Naik Tidak Berdampak Bagi Nelayan Lamongan, Ternyata Mereka Gunakan Alat Ini

NELAHAN: Nelayan Perairan Darat Waduk Gondang Lamongan

JATIMNET.COM, Lamongan - Pemerintah telah menaikkan BBM pada Sabtu 3 September 2022. Namun, kenaikan itu tidak berpengaruh bagi nelayan yang berada di perairan darat sekitar Kabupaten Lamongan.

Sebab, masih terlihat banyak nelayan yang melaut mencari ikan setiap hari. “Sementara masih belum ada pengaruh, kalau PUD tidak begitu berkejolak dan tidak ada keluhan," kata Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Perikanan Kabupaten Lamongan Hendro Setyo Budi, Kamis 22 September 2022.

Untuk PUD, lanjut Hendro Setyo Budi, tidak begitu masalah adanya kenaikan BBM, karena mesin diesel sudah dilengkapi dengan konverter jadi mereka bisa menggunakan gas elpiji untuk menghidupkan dieselnya. 

Namun hal itu tidak sama dengan nelayan yang berada di pantura, karena semenjak adanya kenaikan harga BBM ini mereka mengalami kesulitan mendapatkan stock solar.

Baca Juga: Jika Harga BBM Kembali Naik, Nelayan Probolinggo Khawatir Tak Bisa Melaut

Sehingga, pada beberapa pekan lalu sempat ramai dan itu disebabkan kebutuhan mereka untuk berlayar mencari ikan belum terpenuhi. “Hingga kini masi kekurangan dan kemarin saya juga sudah konfirmasi ke provinsi terkait pemenuhan BBM ini, karena untuk pantura sangat dibutuhkan," ujarnya. 

Selain itu, ketika Hendro melakukan konfirmasi ke pada nelayan pantura, para nelayanpun tidak mempermasalahkan naiknya harga BBM ini, mereka hanya meminta stock solarnya ada.

"Kemarin masyarakat, pokoknya barangnya ada tidak masalah kalau emang sudah naik ya tidak apa - apa karena ini kebutuhan saya," kata Hendro menirukan perkataan nelayan.

Ia juga mengaku kesulitan untuk membantu nelayan pantura, sebab, wilayah pantura merupakan wilayah dinas Perikanan provinsi Jawa Timur.