JATIMNET.COM, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Soekarwo menawarkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pembangunan tol untuk akses langsung ke Bandara Gudang Garam Kediri. Tol bandara ini nantinya terhubung dengan jaringan Trans Jawa.

“Iya tolnya juga kita tawarkan. Ke Kementerian PUPR dulu saya sampaikan,” ujar Gubernur Jatim Soekarwo, Senin 21 Januari 2019.

Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo, mengaku telah menyampaikan perihal terkoneksinya bandara gudang garam dengan jalan tol. Kabarnya PT Jasa Marga Properti selaku pengelola jalan tol sudah menyetujui terkait pembangunan gerbang tol di Bandara Kediri.

BACA JUGA: Bandara Banyuwangi Belum Ramah Difabel

Sementara terkait pembangunan Bandara Gudang Garam, Pakde Karwo memastikan bahwa pengerjaannya sudah dimulai. Pembangunan dilakukan secara bertahap. Targetnya selesai 2021. “Kami menfasilitasi dan mempercepat pembebasan lahan,” ungkapnya.

Bandara Gudang Garam itu, menurut Pakde Karwo, menggunakan sebagian lahan produsen rokok dan milik warga. Ia menyebutkan pembebasan lahan masih tahap proses karena ada penambahan luas dari sebelumnya 300 hektare menjadi 500 hektare.

Sekadar diketahui, bandara ini direncakan akan memiliki total panjang landasan pacu sekitar 2.600 hingga 3.000 meter. Pada tahap pertama landasan pacu dibangun sepanjang 2.400, cukup untuk operasional pesawat komersial Boeing 737. Ke depan bandara ini akan dimaksimalkan agar bisa menjadi landasan pesawat Boeing 777.