Minggu, 12 January 2025 08:00 UTC
Kongres VII Keluarga Alumni Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (Kawikas) di Hotel Grand Darmo Surabaya, Minggu, 12 Januari 2025. Foto: UWKS
JATIMNET.COM, Mojokerto – Agus Dono Wibawanto terpilih secara aklamasi saat Kongres VII Keluarga Alumni Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (Kawikas) untuk kembali menjabat Ketua Umum periode 2025-2030 di Hotel Grand Darmo Surabaya, Minggu, 12 Januari 2025.
Dalam kongres itu, seluruh peserta sidang mengamini saat nama Agus Dono disebut untuk menjabat Ketua Umum Kawikas periode ke-2.
Sidang pemilihan ketua yang dipimpin Meulila Osman akhirnya menetapkan Agus Dono sebagai calon tunggal dan langsung ditetapkan sebagai ketua umum secara aklamasi.
Usai ditetapkan sebagai ketua umum, Agus Dono menyatakan Kawikas akan menjaga komitmen dan bergotong royong mengawal kampus Wijaya Kusuma memiliki gread unggulan.
“Kami sebagai alumni siap mendarmabaktikan keahlian kami untuk Universitas Wijaya Kusuma,” ucap mantan legislator DPRD Jawa Timur ini.
Ia membeberkan di Era Society 5.0 yang berjalan sangat cepat, alumni UWKS selalu siap memberikan darma bakti terbaik sebagai mana Tri Dharma perguruan tinggi.
Hal ini menurut Agus Dono sesuai tema kongres, yaitu Sinergi Alumni Berbudaya dan Profesional Menjadikan Kepemimpinan di Era Society 5.0.
BACA: Terpilih Sebagai Perguruan Tinggi Pelaksana, UWKS Akui Bangga dan Siap Jalankan Program KMMI
Selain itu, dalam periode kali kedua kepemimpinannya, ia akan mendorong tampilnya anak muda yang memiliki pemikiran yang lebih fresh dan energik.
"Tentu tanpa mengesampingkan para senior yang selama ini berkecimpung di Kawikas," katanya.
Ia berharap Kawikas lebih optimal memberdayakan delapan fakultas di UWKS dan lulusannya terserap di dunia kerja dan kepentingan masyarakat lainnya.
"Selama ini kalau lulusan hanya berpikir di lingkungan kampus, UWKS tidak akan bisa besar. Salah satu yang kita dorong adalah bagaimana lulusan UWKS yang jumlahnya mencapai 40 ribu lebih bisa berpartisipasi dan bersinergi dengan pemerintah baik pusat, provinsi, dan kabupaten/kota," tuturnya.
"Teruma program-program yang sudah dirilis oleh Presiden Prabowo Subianto, seperti makan gratis bergizi, maupun keterlibatan dalam proses ketahanan pangan," kata pria asal Malang tersebut.
Menurut Agus Dono, UWKS memiliki peluang cukup besar di berbagai sektor.
”Bicara pangan misalnya, kami punya Fakultas Pertanian. Lalu ada Fakultas Kedokteran yang sudah melahirkan banyak dokter profesional dan saat ini mengisi jabatan-jabatan strategis di pemerintah," ucapnya.
BACA: Diambilkan Sedekah Jumat, Polres Probolinggo Beri Makan Bergizi Gratis Seminggu Sekali
Terkait masa depan pertanian di Indonesia khususnya Jawa Timur, Agus Dono menyoroti keberadaan UWKS yang memiliki Fakultas Pertanian akan dimaksimalkan. Sehingga bisa mendukung program pemerintah dalam membangun ketahanan pangan.
“Terus terang saja sektor pertanian ini agak lama tidak terurus, namun era Pak Prabowo, sektor pertanian menjadi prioritas. Saya kira lulusan UWKS cukup mumpuni,” ujarnya.
Terpisah, Rektor UWKS Widodo Ario Kentjono menyampaikan merupakan kebanggaan mewakili akademika bahwa alumni sunguh-sunguh mendarmabaktikan secara nyata ke masyarakat, bangsa, dan negara.
"UWKS sendiri masuk peringkat terbaik nomor 2 Universitas se-Surabaya dan Universitas terfavorit di Jawa Timur," kata Widodo.
Sementara itu, Ketua Yayasan Wijaya Kusuma Soedjatmiko mengingatkan kepada para alumni agar jangan mudah kaget dan jangan terkesima dalam menapaki kehidupan. Terlebih UWKS merupakan salah satu universitas swasta bergengsi di Surabaya dan Jawa Timur.
“Melihat dunia sebagai panggung tari berjalan, para alumni harus menangkap perubahan sebagai tantangan, kesempatan, dan kebersamaan sebagai jati diri,” katanya.
