JATIMNET.COM, Surabaya - Jawa Timur tengah digempur bencana alam beberapa pekan terakhir. Mulai dari banjir, angin kencang, gempa bumi, hingga awan panas guguran (APG) dari erupsi Gunung Semeru di Lumajang. 

Ketua DPRD Jawa Timur Kusnadi mengingatkan masyarakat untuk waspada. Ia juga mengimbau tetap di dalam rumah saja. "Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar sedianya tetap di rumah saja selama masa liburan akhir tahun karena kondisi alam kurang bersahabat dan pandemi Covid-19 juga belum tuntas," ujarnya, Kamis 16 Desember 2021.

Politikus PDIP itu meminta kepala daerah di Jawa Timur untuk memitigasi potensi bencana di wilayahnya masing-masing. Menurutnya, ini penting untuk meminimalisir jumlah korban.

Baca Juga: Gunung Semeru Kembali Erupsi, Terekam Dua Kali Kejadian Mengeluarkan APG

"Terutama di lokasi-lokasi wisata alam, jika memang berpotensi 50 persen saja bisa muncul bencana, saya mohon kepala daerah bisa mengintruksikan supaya ditutup sementara," kata Kusnadi. 

Ia menyebut, bencana di Indonesia khususnya Jawa Timur kebanyakan terjadi akhir dan awal tahun. Tidak terkecuali gempa bumi dan gunung meletus. Kusnadi menyebut Pemprov telah menyiapkan dana tanggap darurat pada 2022 menganggarkan Rp700 miliar. Angka tersebut bisa saja bertambah sesuai kebutuhan. 

"Untuk anggaran dana tanggap bencana, Pemprov Jatim sudah menyiapkan dengan baik. Tapi kita semua tentu tidak berharap bencana itu terjadi, sehingga upaya antisipasi dini perlu dilakukan semua pihak," tandasnya.