Kamis, 07 May 2020 09:20 UTC

SUMBANGKAN GAJI. Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin Menunjukkan slip gajinya, Kamis, 7 Mei 2020. Seluruh gaji 16 bulan sejak dilantik akan disumbangkan untuk masyarakat terdampak Covid-19. Foto: Zulkiflie
JATIMNET.COM, Probolinggo – Untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin menyumbangkan gajinya mulai awal dilantik hingga Mei 2020 untuk disumbangkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Sejak awal Hadi memang berniat tak mengambil gajinya sejak awal bekerja hingga sekarang. Ia dilantik 30 Januari 2019 dan gajinya berjalan sejak Februari 2019. Terhitung sudah 16 bulan gajinya tak diambil sejak Februari 2019 hingga Mei 2020.
Setelah dipotong pajak, jaminan kesehatan dan pensiun, gaji bersihnya Rp6.224.300 per bulan. Jika dikali 16 bulan, maka gaji yang akan disumbangkan Rp99.588.800.
BACA JUGA: Pemkot Probolinggo Gerak Cepat Tangani Covid-19 , Begini Langkahnya
"Sejak awal gaji saya dilantik wali kota, saya akan berikan seluruhnya untuk kegiatan sosial membantu masyarakat Kota Probolinggo. Untuk jumlahnya, bisa dihitung sendiri berapa totalnya," kata Hadi di Kantor DPC PKB Kota Probolinggo, Kamis, 7 Mei 2020.
Wali Kota yang juga Ketua DPC PKB Kota Probolinggo ini menyebut tak hanya dirinya yang akan menyumbangkan gajinya guna membantu masyarakat terdampak Covid-19, enam Anggota DPRD Kota Probolinggo dari Fraksi Kebangkitan Bangsa juga akan menyumbangkan gaji mereka.
Gaji mereka rata-rata Rp5 juta per bulan sejak Januari hingga Mei 2020 akan disumbangkan untuk menunjang kebutuhan penanganan Covid-19.
BACA JUGA: Satu Pasien Covid-19 di Kota Probolinggo Sembuh
"Kami perwakilan PKB dari Kota Probolinggo baik yang ada di eksekutif maupun legislatif mempunyai komitmen yang sama untuk membantu meringankan beban masyarakat terdampak pandemi virus Corona," kata Hadi.
Hadi menjelaskan uang dari gaji yang dikumpulkan akan diwujudkan dalam bentuk sembako untuk masing-masing penerima berupa beras 10 kilogram, mi instan 20 bungkus, gula 1 kilogram atau minyak 1 kilogram.
"Bantuan tersebut, nanti akan kami berikan langsung kepada masyarakat yang betul-betul membutuhkan. Bisa lewat informasi media atau melalui konstituen-konstituen kami," katanya.
Hadi menambahkan bahwa aksi sosial tersebut merupakan inisiatif perwakilan DPC PKB Kota Probolinggo dan bantuan akan berlanjut jika pandemi masih berlangsung setelah berakhirnya bulan Mei.
