Kamis, 23 December 2021 11:00 UTC
PESAWAT LEGENDARIS. Pesawat udara Nomad N24 dipasang untuk dijadikan monumen di Taman Kota Caruban Asti, Kabupaten Madiun, Kamis, 23 Desember 2021. Foto: Nd. Nugroho
JATIMNET.COM, Madiun – TNI Angkatan Laut menghibahkan alutsista yang sudah purnatugas kepada Pemkab Madiun untuk dijadikan monumen. Alutsista itu adalah pesawat udara Nomad N24 dan Tank Amfibi PT-26.
Monumen alutsista itu dibangun di Taman Kota Caruban Asti dan exit tol Dumpil, Kecamatan/Kabupaten Madiun. "Untuk alat edukasi bagi generasi muda," kata Danlantamal V TNI AL Surabaya Laksamana Pertama Yoos Suryono Hadi saat meninjau pembangunan monumen di Taman Kota Caruban Asti, Kamis, 23 Desember 2021.
Menurut dia, alutsista itu layak dikenang lantaran semasa dioperasionalkan turut menjaga kedaulatan Republik Indonesia. Untuk pesawat Nomad N24 dan Tank Amfibi PT-26 pernah digunakan dalam operasi di Irian Barat.
BACA JUGA: Mengingat Peran Polisi, Polda Jatim Resmikan Monumen Perjuangan Polri
"Pesawat itu (dulunya) digunakan untuk operasi maritim karena 2 per 3 wilayahnya (Indonesia) berupa lautan," Yoos menjelaskan.
Sedangkan Tank Amfibi PT-26 pernah digunakan dalam oleh marinir untuk membebaskan Irian Barat. "Ini tank legendaris," ucap Yoos.
Pesawat udara Nomad N24 merupakan buatan Goverment Aircraft Factories (GAF) dari Australia. Alustsista ini memiliki kemampuan terbang rendah 12 meter dari permukaan. Pesawat ini dirancang untuk bisa melakukan STOal (Short Take Off Landing).
BACA JUGA: Viral Pesawat Buatan Suyanto Warga Lamongan, Akan Diserahkan ke Negara
Sedangkan Tank Amfibi PT-26 yang merupakan buatan Rusia pernah dilibatkan dalam operasi militer Dwikora pada tahun 1964-1965) di perbatasan Indonesia - Malaysia. Selain itu juga Operasi Seroja pada 1975-1979 di Timor Timur.
Karena sepak terjang alutsista itu, maka Wakil Bupati Madiun Hari Wuryanto menyatakan monumen pesawat udara Nomad N24 dan Tank Amfibi PT-26 akan menambah destinasi wisata edukasi di wilayah setempat. Ini setelah pesawat tempur F-5 Tiger milik TNI AU dijadikan monumen di Alun-Alun Kota Madiun.
"Untuk penentuan lokasi di Taman Kota karena sudah menjadi destinasi wisata. Kalau di exit tol Dumpil merupakan pintu gerbang Kabupaten Madiun (dari jalan tol)," ujar Hari saat mendampingi Danlantamal V TNI AU Surabaya.
